JATIMTIMES – Para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, sumringah. Itu setelah mereka menerima bantuan modal usaha dimasa pandemi Covid-19.
Total ada 163 penerima. Terdiri dari 68 Kecamatan Sangkapura dan 95 Kecamatan Tambak. Tiap pedagang menerima bantuan sebesar Rp 1,2 juta. Distribusi bantuan tersebut dilakukan oleh prajurit TNI.
Baca Juga : Kasus Pneumonia pada Balita Masih Tinggi, Dinkes Jember Siap Gelar Imunisasi PCV Gratis
“Alhamdulillah senang, bantuan ini bisa saya gunakan untuk tambahan modal usaha,” kata Taslimah warga Desa Sungai Teluk, Kecamatan Sangkapura, Senin (1/11/2021).
Selain di Pulau Putri, bantuan tunai untuk pedagang kaki lima dan warung (BTPKLW) juga disalurkan kepada 337 orang di Kecamatan Driyorejo. Penyaluran bantuan berlangsung di kantor kecamatan setempat.
Dandim 0817 Gresik Letkol Inf Taufik Ismail menjelaskan, bantuan tersebut bertujuan untuk pemulihan ekonomi. Sesuai target, bantuan akan diselesaikan pada Minggu (7/11/2021).
“Bantuan ini untuk mendukung sektor usaha mikro. Khsusnya pedagang kaki lima dan warung,” kata Letkol Inf Taufik Ismail, Senin (1/11/2021).
Baca Juga : Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 1 November 2021, Akankah Al Mengetahui Siapa yang Sudah Menyekap Mama Rosa?
Ia menyampaikan, penyaluran bantuan tersebut akan terus dikawal. Sehingga tepat pada sasaran. Diharapkan, bisa berguna dan dipergunakan dengan baik. Khususnya menambah modal usaha.
“Kami sampaikan agar tidak dibelanjakan barang-barang yang konsumtif. Lebih baik dipergunakan untuk mengembangkan usahanya,” imbuh orang nomor satu di Kodim 0817 Gresik tersebut.
