free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Pemkot Batu Datangi Rumah ABK Warga Kota Batu yang Terombang-Ambing di Kapal AS

Penulis : Irsya Richa - Editor : Dede Nana

29 - Oct - 2021, 21:39

Placeholder
Para ABK tengah berada di atas kapal MV Voyager di Pelabuhan Guam, Amerika Serikat. (Foto: istimewa)

JATIMTIMES - Pemkot Batu merespon adanya kabar warga Kota Batu yang merupakan Anak Buah Kapal (ABK) terombang-ambing di atas di kapal MV Voyager di Pelabuhan Guam, Amerika Serikat selama 5 bulan terakhir. Mereka mendatangi sanak keluarga, untuk memastikan jika mereka adalah warga Kota Batu.

Pemkot Batu melalui Dinas Penanaman Modal Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP-TK) Kota Batu datang ke kediaman Ali Akbar Cholid (27) yang merupakan warga Kota Batu di Jalan Arjuno, RT 6 RW 6 Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Jumat (29/10/2021).

Baca Juga : Manajemen Baru, Perumda TUNAS Miliki Segudang Pekerjaan Rumah

Di sana mereka menggali informasi kepada istri Ali Rani Septi Ridwan dan ibunya, Luluk Zuraida terkait Ali di Amerika Serikat. 

“Kedatangan kami untuk memastikan apakah betul dua orang ABK itu adalah warga Kota Batu,” ungkap Kepala Bidang Tenaga Kerja DPMPTSP-TK Kota Batu, Suyanto.

Kemudian di sana mereka juga bertanya kondisi Ali bersama delapan orang lainnya yang seluruhnya warga Jawa Timur. Setelah mendapato informasi dari Rani dan Luluk, Pemkot batu akan berupaya agar bisa memulangkan mereka.

Upaya yang dilakukan selanjutnya agar secepatnya bisa kembali ke rumah masing-masing dengan mengirim surat kepada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) yang ada di sana. Sebab Pemkot Batu tidak dapat memulangkan mereka secara langsung.

“Kami akan segera menyurati ke KBRI atau KJRI. Intinya kami berupaya untuk mendorong agar mereka bisa dipulangkan,” tambah Suyanto.

Sementara itu ada 9 ABK yang saat ini berada di kapal MV Voyager di Pelabuhan Guam, Amerika Serikat. Yakni Agus Brigianto dan Ali Akbar Cholid, warga Kota Batu. Lalu, 4 warga Kota Malang yakni Bambang Suparman, Gunawan Soeharto, Dicky Wahyu dan Fajar Nur. Sisanya, 3 orang lain adalah Muhammad Khafid asal Lumajang, Fery Sujatmiko asal Blitar dan Yusman Shobirin asal Sidoarjo.

Baca Juga : Waspada Tanah Longsor, Ini Wilayah Berpotensi Skala Tinggi hingga Bahaya di Kota Batu

Sudah lima bulan ini mereka bertahan hidup terkatung-katung di atas kapal MV Voyager tanpa kejelasan. Kapal itu merupakan milik seorang warga asal Kanada yang diduga kabur tak bertanggung jawab memulangkan mereka.

Mereka terkatung-katung di atas kapal lantaran tidak bisa turun ke daratan karena kendala izin. Dengan perasaan yang campur aduk, rindu akan keluarga dan sebagainya.

Bermula pada April silam mendapat penawaran dari agen Indonusa yang berada di Benoa, Bali. Kemudian mereka berangkat dari Benoa untuk menjual kapal Voyager milik warga Kanada.

Akhirnya pada bulan Juni lalu mereka sampai di sana. Sayangnya kapal yang mereka tumpangi tidak laku. Sehingga pemilik kapal beralasan tidak bisa memberi gaji dan tidak bisa memulangkan mereka.


Topik

Politik



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Irsya Richa

Editor

Dede Nana