JATIMTIMES - Satgas Covid- 19 gabungan anggota TNI-Polri dan Satpol PP Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, sambang pasar dan dialog mengajak pedagang, pengunjung Pasar Montongsekar Kecamatan Montong, ikuti vaksinasi di balai desa setempat.
Kegiatan sambang pasar itu, dipantau langsung Camat Montong Suwoto. Suwoto menjelaskan, bahwa sambang pasar sebagai langkah percepatan vaksinasi untuk mengejar level 2 dan 1 di wilayah Kecamatan Montong.
Baca Juga : Habiskan Anggaran Setengah Miliar Lebih, Salah Satu Lapak UMKM di Kota Madiun Tanpa Penghuni
"Kami beserta Forkopimka, Pemdes Montongsekar dan pengurus pasar operasi prokes dan vaksin. Bagi yang belum vaksin langsung digiring diarahkan ke balai desa Montongsekar untuk mengikuti vaksinasi," jelas Camat Montong Suwoto kepada JatimTIMES, Selasa (26/10/2021)
Dia menjelaskan langkah sosialisasi ajakan vaksin dan prokes melalui sambang langsung ke tempat umum seperti pasar dinilai lebih efektif, dibuktikan dari ketersedian 300 dosis vaksin desa Montongsekar bisa dihabiskan tenaga kesehatan untuk para pedagang dan pengunjung pasar.
"Alhamdulillah hari ini 300 yang ikut vaksin di balai desa Montongsekar," ujar Suwoto.
Camat Suwoto menambahkan selain vaksinasi di Desa Montongsekar, vaksin juga digelar serentak di sejumlah desa antara lain, Desa Pakel, Pucangan, Tanggulangin dan Desa Nguluhan yang hari ini juga menyediakan masing - masing 250 dosis.
"Vaksinasi serentak juga ikuti desa lain yakni Desa Pakel, Pucangan, Tanggulangin dan Nguluhan. Masing - masing desa 250 dosis," imbuhnya.
Masih di rangkaian sambang Pasar Montongsekar dalam rangka percepatan vaksinasi itu, anggota TNI Babinsa Koramil Montong Sertu Patrap menceritakan sosialisasi protokol kesehatan terus disampaikan kepada pedagang dan pengunjung, dengan menggunakan alat pengeras suara, untuk tetap disiplin 5 M (mencuci tangan pakai air yang mengalir, menggunakan masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas) selain itu, bagi pengunjung atau pedagang pasar yang belum vaksin dosis 1,2 kami mengajak mereka untuk divaksin.
"Banyak warga berniat vaksin. Namun tidak tahu cara dan tempatnya. Sebab itu, kami giring mereka ikut vaksinasi di balai desa," paparnya.
Baca Juga : Karena Korsleting Listrik, Satu Rumah Di Wotgalih Habis Dilalap Api
Salah seorang pedagang pasar Patmi mengaku kehadiran satgas covid-19 tidak membuatnya risih meski memakai alat pengeras suara. Pasalnya, petugas TNI - Polri saat melakukan tugas dengan penuh santun untuk mengingatkan pedagang perihal penggunaan masker.
"Kehadiran Bapak TNI dan Polisi membuat kami aman biasa. Apalagi juga ada Pak Camat yang sambang desa, kami berterima kasih diingatkan selalu untuk memakai masker," ungkap Patmi.
Terpisah, Komandan Koramil Montong Lettu Inf Anang S mengatakan, adanya kegiatan sambang di lokasi keramaian oleh satgas Covid-19 bersama babinsa di pasar tradisional akan meningkatkan komunikasi sosial (komsos) babinsa dengan para pedang pasar tradisional.
"Komsos babinsa dengan pedagang pasar akan terus terukur. Sebab itu, kami tekankan kepada aparatur teritorial untuk tetap profesionalitas tanpa harus memberikan kesan menakutkan dalam tugas sosialisasi prokes maupun dukungan progam vaksinasi di teritorial wilayahnya," tutupnya (*)
