JATIMTMES - Demi kenyamanan masyarakat, Pemerintah Kota Kediri memastikan keamanan dan kelengkapan protokol kesehatan di seluruh bioskop Kota Kediri. Terlebih setelah diterbitkannya SK wali kota Kediri tentang perpanjangan kedua PPKM Level 2, maka pengunjung yang masih vaksin dosis satu kini dapat masuk area bioskop.
Dengan dibuka kembali sektor hiburan, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar berharap ekonomi masyarakat bisa bangkit yang disertai kedisiplinan protokol kesehatan (prokes) di era kebiasaan baru.
Baca Juga : Pasang Aplikasi PeduliLindungi, Pegawai yang Belum Vaksin Tak Bisa Ngantor di Balai Kota Among Tani
“Kembali dibukanya pusat perbelanjaan dan bioskop di Kota Kediri bisa menjadi daya tarik pengunjung dari luar kota karena Kota Kediri ada banyak pilihan bioskop yang keren. Hal ini baik untuk iklim investasi namun harus disertai standar protokol kesehatan yang ketat,” ujar Mas Abu.
Saat ini, tiga bioskop yang ada di Kota Kediri telah memasang QR code Peduli Lindungi. Sehingga meskipun bioskop tersebut berada di dalam pusat perbelanjaan, pengunjung wajib melakukan pemindaian QR code kembali. Salah satunya pada CGV Cinema yang berada di Kediri Mall.
“Kami menerapkan setiap pengunjung yang datang ke bioskop harus scan QR code melalui aplikasi. Kalau semisal mereka tidak punya, maka kami bantu untuk cek melalui website Peduli Lindungi. Saat ini kami belum bisa menerima pengunjung yang hanya membawa kartu vaksin karena dikhawatirkan adanya manipulasi data,” ujar Manajer Cinema CGV Kediri Adit Hermawan.
Mengenai penegakan protokol kesehatan, Adit menjelaskan pihaknya telah mengatur jarak, mulai antrean tiket hingga toilet. Setelah dibolehkan beroperasi, kafe/resto yang ada di dalam bioskop juga diatur jarak untuk dine-in. Selain itu, akan ada pemantauan tiap 15 menit sekali di semua teater CGV.
Baca Juga : Cara Terapkan Add Yours, Fitur Baru Instagram yang Sudah Bisa Dicoba di Indonesia
“Ada 5 teater yang telah aktif, dengan kapasitas saat ini kurang lebih 571 tempat duduk dengan jarak satu kursi isi dan satu kursi kosong. Di dalam teater pun, kami telah mengatur sirkulasi udaranya dengan baik. Sehingga secara terus-menerus udara yang ada di dalam teater akan disedot keluar dan diganti yang baru,” jelas Adit.
Adit juga menyampaikan sampai saat ini jumlah pengunjung di CGV Cinema masih belum seperti Maret lalu. Ia berharap akan banyak pengunjung yang datang dengan adanya beberapa pilihan film baru yang ditayangkan, walaupun anak usia di bawah 12 tahun belum diperbolehkan masuk.