JATIMTIMES - Dalam upaya menyampaikan curhatan dan aspirasi pemuda, Organisasi Lintas Pemuda Desa Labanasem, Kecamatan Kabat mengundang Anita Rani, SH, anggota DPRD Banyuwangi dari Fraksi PKB.
Agenda pertemuan Organisasi Lintas Pemuda Desa Labanasem dengan Anita Rani, SH, anggota DPRD digelar di basecamp Umyah Limbah di Dusun Krajan Barat Desa Labanasem Kecamatan Kabat – Banyuwangi, Minggu (26 /09/2021) malam.
Baca Juga : 3 Pemain Masuk Tim PON Jatim, Diharapkan Jadi Momentum Kebangkitan Sepak Bola Banyuwangi
Menurut Moh. Hasbi, Ketua Umyah Limbah mengatakan pihaknya ingin menyampaikan aspirasi dan curhatan kegelisahan hati pemuda sehingga menggangap untuk bertemu dengan Anita Rani, SH, Anggota DPRD Banyuwangi yang berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Banyuwangi.
Hasbi menuturkan dia bersama dengan semua anggotanya ingin mengenalkan karya dan kreasi yang dilakukan kelompok pemuda desanya. Untuk sementara pendanaan mulai dari terbentuknya kelompok murni swadaya angota dengan cara iuran.
Sejarah awal terbentuknya kelompok Umyah Limbahdimulai dengan adanya seorang pemuda Dusun Krajan Barat, bernama Ahmad Fitroni yang akrab dipangil Potrok yang dikenal memiliki sklill atau kemampuan dan sangat potensial dalam bidang konveksi.
“Potrok memiliki pengalaman di bidang konveksi yang cukup lama. Sejak lulus SMA dia langsung merantau Pulau Dewata dan selama di Bali dia bekerja sampai benar-benar terampil,”jelas Hasbi.
Sementara Potrok, menambahkan hampir semua jenis pekerjaan dia lakukan dan akhirnya sampai pada satu pilihan pekerjaan yakni di bidang konveksi.
Berawal dari Gabut (Gelisah tak menentu) akhirnya Potrok mencoba- coba dengan memanfaatkan mesin jahit hasil kerja dari Bali dengan membuat produk dompet yang berbahan dasar kain limbah Jeans dan kulit. Kemudian hasilnya diphoto dan diunggah di media sosial (Medsos) dan mendapat respon positif dari netizen. Sehingga bersama kelompok pemuda desa ingin mengembangkan usahanya.
Sesuai dengan jadwal pertemuan yang disepakati antara kelompok Umyah Limbah dengan Anita Rani, anggota DPRD asal Kecamatan Kabat. Namun karena ada kepentingan dan kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan Anita Rani diwakili oleh suaminya Heru Pratista (mantan anggota dewan 2 periode dari PDI Perjuangan) yang saat ini aktif di PKB Banyuwangi.
Baca Juga : 9 Pemuda dari 8 Negara Belajar Seni Budaya Banyuwangi dalam Program BSBI Tahun 2021
Heru mengungkapkan pihaknya sangat berterima kasih atas undangan kelompok Umyah Limbah dan tidak lupa meminta maaf keinginan bertemu langsung dengan istrinya belum bisa terlaksana.“Tetapi sama saja apa yang disampaikan dan curhatan para pemuda ini nantinya akan tersampaikan ke istri saya,'' tegasnya.
Selanjutnya Heru menuturkan semua pemuda - pemudi membutuhkan dukungan dan suport untuk aktifitas positifnya. Hal tersebut merupakan salahsatu bentuk kewajiban dan tanggung jawab wakil rakyat di dewan. Apalagi dalam sejarah selama kontestasi pemilihan DPRD baru kali ini anggot legislaif yang asli orang Kecamatan Kabat.
Pihaknya juga akan menindaklanjuti apa yang disampaikan para pemuda / pemudi yang berpotensi dan butuh dukungan. Dengan limbah kain didaur ulang menjadi produk yang menghasilkan rupiah, salah satunya rintisan usaha kelompok ”Umyah Limbah”.
Dalam pertemuan tersebut hadir beberapa pengurus organisasi kepemudaan, Pengurus Ikatan Pelajar IPNU / IPPNU PAC Kabat, Ibu - ibu Muslimat dan Komunitas Sampur Literasi Di Banyuwangi.
