free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kesehatan

Vaksinasi Banyuwangi Capai 50%, Semua Elemen Diminta Kompak Tuntaskan Covid-19

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : Yunan Helmy

25 - Sep - 2021, 05:32

Placeholder
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani bersama Ketua DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Banyuwangi saat menyaksikan langsung program vaksinasi di Ponpes Baitul Muslim Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi. (Foto: Nurhadi/BanyuwangiTimes)

JATIMTIMES- Antusiasme, kerja sama, dan gotong royong semua elemen berbondong-bondong mendukung dan menyukseskan program percepatan vaksinasi mendapatkan apresiasi dari I Made Cahyana Negara, ketua DPRD Kabupaten Banyuwangi.

Menurut dia, dalam upaya membantu pemerintah menuntaskan pandemi covid 19, PDI-Perjuangan beruapaya maksimal mengambil peran untuk bersama-sama masyarakat bertekad dan bergotong royong melaksanakan vaksinasi. Tujuannya untuk mempercepat menuntaskan capaian vaksinasi di Kabupaten Banyuwangi.

Baca Juga : Gunakan Peduli Lindungi, 5 Desa Wisata di Kota Batu Bersiap Uji Coba Operasional Pekan Depan

Ketua DPC PDI-Perjuangan Banyuwangi itu menambahkan, pihaknya berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang sangat antusias dalam gotong royong dan kerja keras sehingga Banyuwangi bisa turun level dalam penanganan covid-19.

”Urusan covid-19 tidak bisa diserahkan kepada pemerintah dan TNI-Polri maupun diserahkan kepada tenaga kesehatan (bakes) saja. Tetapi ini perlu kerja keras dan gotong royong serta dukungan dan partisipasi aktif semua pihak,” ujar politisi asal Ketapang  itu di Ponpes Baitul Muslim Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo, Banyuwangi, Jumat (24/09/2021).

Made menambahkan setelah menjalani vaksinasi, masyarakat diharapkan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang merupakan  salah satu senjata paling ampuh untuk  terhindar dari covid-19 ini..

Sementara Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menyatakan, Juni dan Juli adalah pelajaran berharga  bagi Banyuwangi. Dalam masa itu, Banyuwangi harus kehilang banyak rakyatnya karena terpapar covid-19. Sehingga semua pihak harus menjadikan pelajaran agar kasus tersebut  jangan sampai terulang lagi.

“Maka hari ini dan ke depan, kami berusaha terus untuk mempercepat pencapaian target vaksinasi untuk seluruh rakyat Banyuwangi. Soalnya,  vaksinasi merupakan sebagian dari ikhtiar untuk terhindar dari covid-19,” ucap Bupati Ipuk.

Bupati menyatakan, setelah divaksin, bukan berarti masyarakat terhindar dari covid-19. Yang sudah vaksin tetap bisa tertular covid lagi. Makanya tetap harus disiplin mematuhi  prokes yang ditetapkan oleh pemerintah.

Baca Juga : Vaksinasi Dosis Pertama Kota Malang Lampaui Target Minimal Herd Immunity

Sementara dokter  Adriyani dari Dinas Kesehatan Banyuwangi menyampaikan dalam program vaksinasi di Bangorejo ini, pihaknya menyiapkan vaksian dosis pertama untuk melayani  1.100 sasaran. Pelaksanaannya  dibagi dua tempat, yaitu di Ponpes Baitul Muslim Desa Temurejo 400 sasaran dan di Balai Desa Sambirejo ada 700 sasaran.

Menurut Adriyani, sampai saat i ini capaian vaksinasi di Kabupaten Banyuwangi sudah mencapai 50 persen. Dan salah satu upaya untukmengendalikan pandemi covid  19  adalah dengan melaksanakan vaksinasi agar terbentuk kekebalan terhadap virus corona.

Menurut dokter berjilbab itu, ada tiga hal untuk mencegah dan menanggulangi pandemi covid-19. Yaitu; disiplin menaati prokes, melaksanakan vaksinasi, serta emeningkatkan daya tahan tubuh dengan makan yang bergizi dan berolahraga yang cukup..

 


Topik

Kesehatan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

Yunan Helmy