JATIMTIMES - Sebanyak 750 dosis Vaksin yang disediakan DPD Golkar Lumajang, pada hari ini, Minggu (19/9) akhirnya habis diserbu warga yang antusias ikut vaksinasi sejak pagi hingga siang.
"Sampai penutupan pendaftaran tadi tercatat sebanyak 750 orang lebih yang mendaftar. Dari jumlah itu ada 8 orang yang membatalkan vaksinasi, walaupun sudah melalui proses screening kesehatan oleh tim dari Dinkes Lumajang," kata Drs. H. Suigsan MM, Ketua DPD Partai Golkar Lumajang.
Baca Juga : Besok Mulai Uji Coba, Perhatikan ini Jika Ingin Rekreasi ke Selecta Kota Batu
Sejak pukul 08.00 pagi warga sudah mulai berdatangan ke Kantor DPD Partai Golkar Lumajang di Jalan Veteran Lumajang. Namun karena harus melalui pendaftaran, screening kesehatan dan administrasi lainnya, maka warga harus menunggu untuk seluruh proses tersebut.
Selama menunggu tersebut, seluruh peserta Vaksinasi mendapatkan jatah makan dan kue termasuk masker, sehingga bagi mereka yang menunggu cukup lama tak harus pulang dulu untuk makan siang.
Untuk keperluan ini, Kantor DPD Golkar memanfaatkan aula yang cukup besar untuk proses pendaftaran dan screening kesehatan, sedangkan untuk menunggu, disediakan tenda di halaman Kantor DPD Golkar Lumajang.
"Kita tetap menerapkan protokol kesehatan, harus cuci tangan, kita siapkan handsanitizer dan masker, dan membedakan jalan masuk dan keluar agar tidak terjadi antrian dan kerumunan disini," kata H. Suigsan.
Cukup banyak pengurus dan kader partai ini yang ikut membantu proses ini sampai tuntas.
Baca Juga : Baru 300 Ribu Warga yang Dapat Jatah, Mas Bupati Tuban Upayakan Ketersedian Vaksin Covid-19
Acara Vaksinasi ini juga dihadiri Ketua DPD Golkar Jawa Timur H. M. Sarmuji SE, M.Si dan Anggota DPR RI dari Partai Golkar Dapil Lumajang Jember Muhammad Nur Purnamasidi.
"Sebagian daerah di Jatim sudah mau ke Level 1, kita harapkan dengan adanya vaksinasi kita bisa membantu pemerintah untuk melakukan percepatan capaian Vaksinasi, karena WHO menetapkan standart 60 persen warga haraus mengikuti vaksinasi," kata H. M. Sarmuji, usai acara tersebut kepada sejumlah awak media.