JATIMTIMES - Kodim 0805 Ngawi menerima sebanyak 11 Prajurit Abit Dikjurba Otsus TNI AD tahun 2021 yang merupakan lulusan Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) Otonomi Khusus Orang Asli Papua (OAP) Kodam V Brawijaya.
Rencananya enam personel Abit Otsus TNI AD putra-putra terbaik Papua tersebut akan melaksanakan On The Job Training (OJT) yang selama beberapa bulan di Kabupaten Ngawi.
Baca Juga : Tunjang Kelancaran PTMT, Disdikbud Kota Malang Kembali Operasikan Bus Sekolah
Sertu Sudiono, selaku pendamping Cabasus Otsus Papua dari Kodim 0805 Ngawi menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pelaksanaan tugas teritorial. Serta memahami tugas-tugas di lapangan yang akan diterapkan kembali ke daerah masing-masing
"Untuk menyamakan persepsi ketika kembali mendapat penugasan di Papua," kata Sudiono.
Lebih lanjut Sudiono menjelaskan, pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan merupakan sebagai sarana untuk belajar dan berlatih. Selain sebagai sarana belajar membangun komunikasi TNI manunggal dengan rakyat.
Salah satu On The Job Training (OJT) yang dilaksanakan adalah belajar mengajar di Madrasah Ibtidaiyah An-Noor Kelurahan Karang Asri. Hal itu bertujuan untuk membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat, khususnya guru dan murid sekolah di tempat penugasan nantinya.
"Kita harus bisa berkomunikasi dengan baik dengan masyarakat sebagai bentuk manunggal TNI dengan rakyat," tandas Sudiono.
Baca Juga : Besok Sekolah di Kabupaten Malang Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka
Sementara, Serda Yefta Ulimpa, Prajurit Abit Dikjurba Otsus TNI AD asli Sorong Papua mengaku senang bisa melaksanakan On The Job Training (OJT) di Kabupaten Ngawi.
"Kita mau belajar juga cara mengajar. Supaya ketika kembali ke Papua bisa juga mengajar adik-adik di sana. Ilmu yang kita dapat juga bisa diterapkan di Papua," ucap Yefta Ulimpa penuh semangat.
