JATIMTIMES - Siswa siswi sekolah menengah pertama di Kabupaten Madiun sambut gembira kegiatan vaksinasi pertama di lingkungan sekolah mereka. Pasalnya dengan diselenggarakannya vaksinasi hari ini, Jumat 03 september 2021 maka kegiatan tatap muka akan dimulai.
Kegiatan vaksinasi kali ini digelar di SLTP Negeri 1 Nglames Desa Banjarsari Kecamatan Madiun Kabupaten Madiun. Ratusan anak berjajar rapi dengan menerapkan protokol kesehatan sebelum memasuki ruang kelas untuk proses vaksinasi.
Baca Juga : Targetkan Rp 100 Miliar untuk Penyaluran Dana UMKM Maucash dan Batumbu Jalin Kerja Sama
Tak main main puluhan tenaga kesehatan dari enam puskesmas di kerahkan untuk kelancaran kegiatan vaksinasi ini.
Dra Iriani Takaria, Mpd selaku kepala sekolah menjelaskan bahwa vaksinasi kali ini sengaja ditempatkan di SMP Negeri 1 Nglames untuk memudahkan pelaksanaannya.
"Siswa siswi yang mengikuti vaksinasi Covid 19 ini bukan hanya siswa siswi SMPN 1 Nglames saja melainkan juga siswa siswi dari SMPN 2 Nglames Madiun.Untuk jumlah peserta dari SMPN 1 sejumlah 450 siswa sedangkan dari SMPN 2 Nglames sejumlah 579 siswa. Karena jumlah siswa yang cukup banyak maka kegiatan ini dibantu oleh puluhan tenaga kesehatan dari 6 puskesmas," tuturnya.
Adapun rencana pelaksanaan pembelajaran akan dimulai Senin depan di SMPN 2 terlebih dahulu setelahnya akan disusul siswa siswi SMPN 1 Nglames. Tampak juga beberapa pendukung prokes telah tersedia.
"Insyaallah kita sudah siapkan segala sesuatunya penunjang kegiatan pembelajaran. Rencananya pembelajaran akan dimulai Senin depan di SMPN 2 terlebih dahulu setelah itu disusul siswa siswi SMPN 1 Nglames," jelasnya.
Baca Juga : Tinjau Tempat Tes CPNS di Islamic Center, Wali Kota Sutiaji: Saya Warning Masalah Jaringan
Sementara itu tampak keceriaan terpancar di wajah siswa siswi yang sedang menunggu giliran vaksinasi, seperti yang diutarakan oleh Salsabila Sahida Ramadani salah seorang siswi kelas 9 ini.
"Saya senang sekali diadakan kegiatan vaksinasi, dan minggu depan kita sudah bisa sekolah kembali. Kita sudah bosan selama dua tahun hanya belajar daring, rindu sekali bisa belajar dengan tatap muka," ujar Salsabila mengakhiri perbincangan.
