JATIMTIMES - Pemerintah Kota (Pemkot) Malang terus gencar melakukan kegiatan vaksinasi di semua lapisan masyarakat demi terwujudnya herd immunity dengan 70 persen masyarakat di Kota Malang telah tervaksin.
Hal itu pula yang membuat Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang dr Husnul Muarif optimis, dengan vaksinasi yang masif dilakukan, pihaknya meyakini bakal sesuai dengan target 70 persen masyarakat tervaksin di Bulan September 2021.
Baca Juga : Dinkes Buka 2 Tempat Vaksinasi Baru untuk Percepatan Target Herd Immunity
"Ya mudah-mudahan (terpenuhi target 70 persen, red)," ungkapnya kepada JatimTIMES.com, Senin (30/8/2021).
Mantan Direktur RSUD Kota Malang ini menjelaskan, capaian data vaksinasi yang terupdate pada tanggal 27 Agustus 2021 tersebut untuk dosis pertama dan dosis kedua masih di bawah 70 persen.
"Update data per tanggal 27 Agustus vaksin dosis satu sudah 57,32 persen dan vaksin dosis dua 30,15 persen. Jadi masih kurang banyak," jelasnya.
Terlebih lagi, sejak beberapa hari yang lalu vaksinasi massal berbasis kewilayahan juga telah dilakukan dengan pelaksanaan yang rencananya akan digelar secara rutin pada hari Sabtu dan Minggu.
Pelaksanaan vaksinasi kewilayahan telah dimulai di Kecamatan Blimbing dengan 2.300 dosis dan Kecamatan Kedungkandang yang bertempat di Gelanggang Olah Raga (GOR) Ken Arok dengan kuota terbanyak yakni 5.000 dosis.
"Warga Kota Malang yang ada di wilayah itu didata mana yang belum dan mana yang sudah. Kalau di puskesmas sekarang tahapannya di dosis kedua," tuturnya.
Tidak berhenti di masyarakat umum saja, capaian vaksinasi dosis ketiga untuk para tenaga kesehatan (nakes) menggunakan jenis Vaksin Covid-19 Moderna pun juga mengalami peningkatan, mencapai lebih dari 50 persen.
"Khusus nakes dosis ketiga itu saat ini sudah 67,90 persen (yang sudah tervaksin, red)," ujarnya.
Sementara itu, saat ini Pemkot Malang juga tengah bersiap untuk melaksanakan vaksinasi bagi pelajar Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Untuk jumlahnya sendiri diperkirakan lebih dari 80 ribu pelajar di Kota Malang yang akan segera mendapatkan vaksin.
Baca Juga : Wali Kota Batu Serahkan Insentif Penjaga Tempat Ibadah, Total Rp 1,8 Miliar Lebih
Rencananya akan digelar di tiga tempat berbeda. Yakni pada tanggal 11 September 2021 di Gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang yang merupakan agenda dari Bank Jatim dengan sasaran siswa-siswi SMA di Kota Malang.
Kemudian lokasi kedua yakni di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan (Poltekes) Kota Malang yang rencananya akan dilaunching pada tanggal 31 Agustus 2021 dengan menyasar para siswa-siswi SD dan SMP di Kota Malang.
"Insya Allah mungkin seminggu cuma sekali ya yang di Poltekes itu, kemungkinan 1.000 (dosis, red) yang di Poltekes dengan jenis Sinovac," bebernya.
Selanjutnya untuk lokasi ketiga yakni direncanakan di masing-masing sekolah dengan melihat kesiapan dari pihak sekolah dan ketersediaan vaksin yang ada di Dinkes Kota Malang. Vaksinasi di masing-masing sekolah kata Husnul akan membuat pengawasan lebih mudah.
"Itu nanti masing-masing kelas akan didampingi wali kelasnya, sehingga nanti lebih teratur diharapkan seperti itu," imbuhnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data yang disebutkan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang Suwarjana, untuk siswa dengan usia 12 tahun keatas yakni SD diperkirakan 5 ribu siswa dan SMP sekitar 45 ribu siswa yang ditargetkan selesai pada akhir Bulan September 2021.