JATIMTIMES - Pekan Olahraga Kota (Porkot) Batu gagal digelar pada tahun 2021 ini. Selain karena pandemi covid-19 yang belum berakhir, juga anggaran yang terbatas pada tahun ini.
“Porkot pada tahun ini kami pastikan tidak digelar. Karena anggaran yang kami miliki tidak cukup untuk Porkot,” kata Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Batu Mahfud.
Baca Juga : PPKM Berakhir Hari Ini, Kasus Positif Covid-19 Berangsur Turun
Ia menambahkan, tahun ini anggaran untuk KONI Kota Batu sebesar Rp 3 miliar. Semula pengajuannya Rp 8,8 miliar.
Padahal tahun sebelumnya, KONI Kota Batu masih menerima anggaran Rp 6 miliar. Dari anggaran itu, hanya terpakai Rp 4,5 miliar.
Meski demikian, pihaknya memaklumi hal tersebut lantaran anggran untuk penanganan covid-19 di Kota Batu.
“Anggaran yang kami ajukan dikurangi karena pergeseran anggaran dalam penanganan covid-19 di Kota Batu. Tahun lalu dapat anggaran Rp 6 miliar masih ada sisa Rp 1,5 miliar,” tambahnya, Senin (30/8/2021).
Karena itu, tahun ini KONI fokus pada pemusatan latihan kota (puslatkot) untuk persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim pada tahun 2022 mendatang. “Puslatkot ini harus dilakukan tahun ini karena penyiapkan atlet untuk porprov,” ucap mantan sekretaris KONI Kota Bati ini.
Baca Juga : Tak Kenakan APD Lengkap, Kisah Heroik Sopir Ambulance Dadakan saat Selamatkan Pasien Covid-19
Karena itu, pada perubahan anggaran keuangan (PAK), KONI kota Batu bakal mengajukan tambahan anggaran sejumlah Rp 1,5 miliar. Anggaran itu digunakan untuk bonus atlet berprestasi Rp 400 juta. Kemudian pemberian asuransi untuk atlet dan pemberian penghargaan prestasi atlet.
Sebelumnya KONI Kota Batu mengagendakan Porkot digelar selambat-lambatnya antara bulan November atau Desember 2020 lalu. Itu pun mundur dari jadwal awal pada bulan September 2020.
