free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Ramai Mural "Jokowi 404: Not Found", Fadli Zon: Tidak Usah Baper

Penulis : Arifina Cahyati Firdausi - Editor : Dede Nana

15 - Aug - 2021, 15:31

Placeholder
Anggota DPR RI, Fadli Zon. (Foto: Instagram @fadlizon).

INDONESIATIMES - Munculnya mural 'Jokowi 404: Not Found' masih menyita perhatian publik. Anggota DPR RI Fadli Zon juga turut berkomentar atas hal itu. Ia menyebut, agar semua pihak tidak terlalu berlebihan dalam menanggapi mural yang muncul di Tangerang dan viral di media sosial itu. 

Bahkan, Fadli menilai, pembuat mural untuk tidak dicari oleh aparat hukum. Menurutnya, apa yang dilakukan oleh sang pembuat bagian dari cara mereka dalam menunjukkan kebebasan berekspresi.

Baca Juga : Sempat Buat Panik, Gelombang Pasang Pantai Tamban Kini Mulai Landai

"Tak usah berlebihan tanggapi mural, lukisan, poster, meme dan ekspresi seni lainnya. Itu bagian dari ekspresi budaya," katanya, melalui cuitan di akun Twitternya @fadlizon.

Fadli menambahkan, respon berlebihan terhadap mural tersebut justru akan mereduksi hak rakyat untuk berpendapat dan bebas berekspresi. Apalagi, menurutnya, Presiden bukan lambang negara.

"Justru respon berlebihan mereduksi hak rakyat untuk menyatakan sikap/pendapat atau kemerdekaan berekspresi. Lagi pula Presiden bukan lambang negara. Katanya demokrasi?," imbuhnya.

Politisi Gerindra ini juga meminta agar aparat penegak hukum tidak mencari pembuat mural tersebut. Sebab, hal itu tidak berdampak atas kerugian oleh pihak manapun.

"Menurut saya tak perlu mencari pembuatnya. ini kan ekspresi budaya dan masih dalam koridor demokrasi. lagi pula siapa yang dirugikan? yang dirugikan itu yang harus lapor," jelasnya.

Baca Juga : Menyisakan Dua Hari PPKM Darurat, Kasus Positif di Kota Batu Naik Tajam

Fadli Zon juga kembali mengingatkan agar pemerintah tidak mereduksi hak rakyat berdemokrasi. Seperti mural ini bagian dari cara masyarakat berekspresi dan berpendapat. Dan sudah sepantasnya, hal itu menurutnya tidak ditanggapi dengan kebaperan.

"Jangan mereduksi hak rakyat. Demokrasi kita sudah di ranking 102 dari seratusan negara, jadi tidak usah baper," terangnya.

Untuk diketahui, mural bergambar wajah mirip Presiden Jokowi menjadi heboh dan viral di media sosial. Mural itu ada di Kota Tangerang, dengan bergambar mata dari sosok wajah di mural itu tertutup tulisan '404: Not Found'. Aparat penegak hukum setempat juga langsung bertindak dengan menghapus gambar mural tersebut.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Arifina Cahyati Firdausi

Editor

Dede Nana