free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Tinjau Vaksinasi Ibu Hamil, Wali Kota Kediri: Ibu Hamil Menjadi Prioritas Vaksinasi karena Berisiko Tinggi

Penulis : Eko Arif Setiono - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

07 - Aug - 2021, 21:56

Placeholder
Wali Kota Kediri bersama Ketua TP PKK meninjau vaksinasi ibu hamil di Taman Sekartaji.(ist)

KEDIRITIMES - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi ibu hamil di Kota Kediri, Sabtu (7/8/21).

Pelaksanaan vaksinasi difokuskan pada tiga tempat. Kecamatan Mojoroto di Taman Sekartaji, Kecamatan Kota di Hutan Joyoboyo, dan Kecamatan Pesantren di Taman Tempurejo.

Baca Juga : 16 Tempat Tidur Stabilisasi Pasien Konfirm Covid-19 Disiapkan Pemkot Batu

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan, percepatan vaksinasi di Kota Kediri akan terus dilakukan. Ibu hamil menjadi salah satu prioritas yang mendapatkan vaksinasi. Ibu hamil termasuk dalam kelompok risiko tinggi bila terpapar. Belakangan ini angka kematian pada ibu hamil dan ibu melahirkan meningkat. Untuk itu, Pemerintah Kota Kediri menyediakan slot khusus bagi ibu hamil agar segera tervaksin. 

“Ibu hamil ini risikonya tinggi seperti orang yang memiliki komorbid. Kita prioritaskan ibu hamil ini untuk segera mendapat vaksin,” terangnya.

Ditambahkan Wali Kota Kediri, tidak ada target khusus dari Pemerintah Kota Kediri pada vaksinasi ibu hamil ini. Pemerintah Kota Kediri akan terus melakukan vaksinasi bagi ibu hamil yang ada di Kota Kediri. Data Pemkot Kediri ada 699 ibu hamil tapi hari ini sepertinya belum datang semua. 

“Mereka yang belum bisa hari ini bisa datang ke Puskesmas. Kita akan terus edukasi supaya ibu hamil segera tervaksin semua. Mumpung Pemerintah Kota Kediri memfasilitasi ya ambil aja. Ini semua untuk keamanan,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar mengungkapkan, TP PKK Kota Kediri akan terus berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Kediri untuk mendorong agar ibu hamil yang telah memenuhi syarat dan ketentuan agar segera mengikuti vaksinasi. Aturan vaksinasi bagi ibu hamil pun juga telah diterbitkan oleh Kemenkes melalui surat edaran.

Baca Juga : Pelanggar Prokes di Kepanjen Didominasi Pelaku Perjalanan

“Tidak perlu takut dan abaikan hal-hal yang lain. Ayo silahkan datang dan manfaatkan momen ini karena ibu hamil ini diprioritaskan. Kalau sewaktu-waktu in case terjadi kondisi darurat kita sudah ada pengamannya. Ibaratnya kita sudah pakai seat belt lah. Jangan sampai terjadi kondisi kecelakaan tapi kita tidak pakai seat belt. Kita bisa jatuh ke kondisi yang berat,” kata dia.

Untuk pelaksanaan vaksinasi bagi ibu hamil hari ini, Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar menjelaskan bahwa tidak ada Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang dialami oleh ibu hamil. Beberapa ibu hamil yang sedang menjalani observasi pun tidak merasakan efek apapun.

“Pemerintah sudah memberikan izinnya berarti sudah ada risetnya. Sejauh ini tidak ada KIPI tadi ibu-ibu saya tanya juga tidak ada efeknya. Semoga setelah vaksinasi ini ada penurunan tren kematian. Rata-rata kematian pada ibu melahirkan mereka belum tervaksin,” tandasnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Eko Arif Setiono

Editor

Sri Kurnia Mahiruni