MALANGTIMES - Seorang pria asal Jojoran 3 Perintis 1, Surabaya, ditemukan tak bernyawa dalam sebuah kamar hotel yang berada di kawasan Jalan KH Wahid Hasyim, Kauman, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jumat (30/7/2021). Jasad korban yang diketahui bernama Ronny Chamdani Andarmono (47) pertama ditemui oleh petugas hotel.
Plt Kapolsek Klojen AKP Tukimin Hadi menjelaskan, korban pertama ditemukan oleh petugas hotel pukul 14.00 WIB. Saat itu, petugas hotel akan menginformasikan kepada korban bahwa jam menginapnya telah habis dan harus waktunya checkout.
Baca Juga : Tradisi Nyadran Dusun Gedangan Tampilkan Ledhek
Ketika dibel dan diketuk pintu kamarnya, sama sekali tak ada respons dari korban. Petugas hotel kemudian berinisiatif untuk membuka kamar korban dengan kunci cadangan.
"Korban ini harusnya pukul 13.00 WIB checkout. Petugas hotel yang curiga kemudian membuka pintu kamarnya," kata Hadi
Petugas hotel yang berhasil membuka pintu kamar melihat korban dalam posisi terlentang. Dan ketika coba dipanggil, korban tak merespons. Selanjutnya petugas hotel melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Klojen.
"Korban masuknya 25 Juli 2021, sudah seminggu. Mulai datang (ke hotel), korban sendiri," bebernya.
Saat memeriksa kamar korban, petugas sempat mendapati obat-obatan yang ada di dalam tas korban. Obat-obatan tersebut terindikasi merupakan jenis obat untuk sakit lambung serta obat jenis Paracetamol.
"Kemungkinan korban ini menderita lambung. Tapi untuk penyebab pasti penyebab meninggalnya masih dalam pemeriksaan. Setelah dicek oleh tim inafis, juga tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," terang Hadi.
Apakah korban meninggal karena terkena covid 19? Hadi memgatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, hasil yang keluar adalah negatif.
Baca Juga : Sakit di Jember dan Tidak Dijenguk Keluarga, Warga Surabaya Dikirim ke Liponsos
Soal motif korban berada di Kota Malang, Hadi mengaku masih belum mengetahui. Saat ini petugas masih terus melakukan penggalian keterangan saksi. "Korban ini juga diketahui sering pesan makanan melalui online. Pagi dan siang," ungkapnya.
Sementara itu, saat ini jasad pria asal Surabaya tersebut telah dibawa ke kamar jenazah RSSA Kota Malang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.