free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Hukum dan Kriminalitas

Pasca Periksa Belasan Warga Terkait Perusakan Ambulans, Polisi Selidiki Penyebar Video

Penulis : Moh. Ali Mahrus - Editor : Pipit Anggraeni

29 - Jul - 2021, 20:37

Placeholder
Kasatreskrim Polres Jember AKP. Komang Yogi Arya Wiguna (foto : ist / Jember TIMES)

JEMBERTIMES – Peristiwa perusakan terhadap ambulans dan perebutan jenazah milik rumah sakit Bina Sehat yang terjadi pada Jumat (23/7/2021) lalu di Dusun Sukmoilang, Desa Pace Kecamatan Silo, terus dilakukan pengembangan oleh jajaran Satreskrim Polres Jember.

Selain memeriksa belasan warga untuk dimintai keterangan, pihak Polres Jember juga melakukan penyelidikan terhadap penyebar video di berbagai medsos yang menyertakan kalimat provokatif dan menyebutkan jika ada organ tubuh jenazah yang hilang.

Baca Juga : Respons "Dingin" Fraksi PAN Atas Pelantikan 16 Kepala OPD Pemprov Jatim

“Ada belasan warga yang sudah kami mintai keterangan terkait perusakan ambulans dan perebutan jenazah. Karena di situ ada pelanggaran pidana dan pelanggaran protokol kesehatan, dan ini akan terus kami lakukan penyelidikannya, jika nanti sudah ada titik terang tentu akan kami gelar perkara,” ujar Kasatreskrim Polres Jember AKP. Komang Yogi Arya Wiguna saat ditemui diruang kerjanya Kamis (29/7/2021).

Selain melakukan pemanggilan terhadap saksi-saksi, pihaknya saat ini juga melakukan penyelidikan terhadap penyebar video di media sosial. Hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah penyebaran tersebut masuk kategori berita hoax atau tidak.

“Untuk penyebar video, masih kami lakukan pendalaman dan penyelidikan, di mana dalam video tersebut juga ada kata kata yang ditambahi oleh oknum warga, apakah masuk kategori hoax atau berita bohong atau tidak, semua akan kami selidiki,” tegasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sedikitnya 13 orang sudah menjalani pemeriksaan di Mapolres Jember terkait peristiwa perusakan mobil ambulans dan perebutan jenazah. Aksi ini juga terekam oleh kamera warga dan viral di berbagai media sosial.

Bahkan, beberapa video memberikan caption atau keterangan jika jenazah yang diketahui berjenis kelamin laki-laki dengan inisial korban MH tersebut kondisinya berdarah dan beberapa organ tubuhnya hilang.

Baca Juga : Sinopsis Ikatan Cinta RCTI 29 Juli 2021, Al Minta Nino Cegah Elsa Keluar dari Rumah Sampai Polisi Datang

Sementara KH. Farid Mujib selaku tokoh masyarakat setempat yang juga ikut diperiksa sebagai saksi menyatakan, jika kondisi jenazah utuh, dan tidak ada organ tubuh yang hilang.

“Saat saat cek, kondisi tubuh jenazah utuh, tidak ada organ tubuh yang hilang. Memang kondisi jenazah saat peti dibuka posisinya tengkurap dan banyak darah yang keluar, sehingga saat itu kami mandikan ulang dan dimakamkan biasa (tanpa protokol kesehatan,” ujar Ra Farid panggilan KH. Farid Mujib usai menjalani pemeriksaan di Mapolres Jember Rabu petang.


Topik

Hukum dan Kriminalitas



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Moh. Ali Mahrus

Editor

Pipit Anggraeni