BATUTIMES - Dengan bertambahnya kasus pasien terkonfirmasi Covid-19 di Kota Batu sebanyak 52 orang, membuat bed occupancy rate (BOR) tempat tidur isolasi rumah sakit rujukan dan ICU di Kota Batu kembali penuh pada Jumat (16/7/2021).
Padahal beberapa hari yang lalu, tempat tidur isolasi rumah sakit rujukan di Kota Batu sempat longgar. Lantaran ada penambahan 15 tempat tidur di RS Bhayangkara dan penambahan 10 tempat tidur. Serupa dengan di RS Karsa Husada dengan adanya penambahan 5 tempat tidur.
Baca Juga : Update Covid-19 Kota Batu: Hari Ini Kematian Capai 3 Orang Sehari
BOR di rumah sakit rujukan Kota Batu ini dibenarkan oleh juru bicara Satgas Covid-19 Kota Batu Onny Ardianto. "Jumat, BOR tempat tidur isolasi dan ICU di rumah sakit rujukan di Kota Batu tercatat sudah 100 persen,” ungkapnya.
Rinciannya, bed ICU sejumlah 12 tempat tidur dan BED isolasi sebanyak 110 tempat tidur. Jumlah itu tersebar di empat rumah sakit (RS) rujukan perawatan, yakni RS Karsa Husada, RS Bhayangkara, RS Baptis, RS dr Etty Asharto. Seluruhnya sudah terpakai per 16 Juli 2021.
“Dengan penuhnya bed tempat tidur status risiko wilayah Kota Batu zona merah atau zona tinggi,” ujarnya.
Sementara keterisian shelter isolasi ada 74 pasien dengan kapasitas 156 bed tersedia atau 47,43 persen.
Dengan penuhnya BOR tempat tidur ICU dan isolasi, lanjutnya, yang dilakukan Pemkot Batu adalah tetap koordinasi dengan RS. Yakni untuk konversi 40 persen tempat tidur rawat inap RS menjadi perawatan pasien Covid-19.
Baca Juga : Berbagi di Masa PPKM Darurat, Polres Blitar Beri Bantuan Sopir Bus dan Travel
“Kemudian menjajaki kemungkinan membuka RS Darurat atau RS Lapangan dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jatim,” tambah pria yang juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu ini.
Pemkot Batu juga memastikan ketersediaan obat, oksigen, juga sarana dan prasarana pendukung di RS. Kemudian juga mempercepat vaksinasi Covid-19 dengan pihak Polres Batu dan TNI. Juga percepatan vaksinasi yang sudah dimulai selama beberapa hari yang lalu sudah dilakukan di lima puskesmas dan rumah di Kota Batu.
Sementara jumlah pemakaian vaksin seluruhnya 38.997 dosis. Dengan jumlah cakupan vaksin dosis pertama 23,64 persen dan vaksin dosis ke dua 9,85 persen.