free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Kesehatan

Jadi Lokasi Vaksinasi Ideal,  Ponpes Minhaajurrosyidin dan LDII Targetkan Vaksinasi bagi Puluhan Ribu Warga

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : Yunan Helmy

14 - Jul - 2021, 04:19

Placeholder
Ketua Umum DPP LDII Chriswanto Santoso dan Ketua Ponpes Minhajurrosyiddin KH Muhammad Asy'ari Akbar saat menyambut Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal  Hadi Tjahjanto di Padepokan Pencak Silat Persinas ASAD, Pondok Minhaajurrosyidin, Jakarta Timur.

INDONESIATIMES-  Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Marsekal  Hadi Tjahjanto meninjau lokasi vaksinasi di Padepokan Pencak Silat Persinas ASAD, Pondok Minhaajurrosyidin, Jakarta Timur pada Selasa (13/7/2021).

Kedatangan mereka disambut Ketua Umum DPP LDII Chriswanto Santoso dan Ketua Ponpes Minhajurrosyiddin KH Muhammad Asy'ari Akbar. Vaksinasi kali ini dikhususkan untuk peserta usia 12 tahun ke atas.

Baca Juga : Wali Kota Batu Ingin Vaksinasi Anak Bisa di Sekolah

"Selain membangun karakter generasi penerus sebagai pribadi yang alim-faqih, berakhlakul karimah, dan mandiri, sekaligus pencetak juru dakwah, pondok pesantren kami memiliki tugas pengabdian masyarakat," kata KH Muhammad Asy'ari Akbar yang juga alumni Institut Teknologi Bandung (ITB). 

Menurut dia,  kesuksesan penyelenggaran vaksinasi, terutama untuk usia 12-18 tahun, merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat.

Pada kesempatan itu, Ketua Umum DPP LDII Chriswanto Santoso menyampaikan perkembangan pelaksanaan vaksin yang sudah dilakukan Puskesmas Cipayung bekerja sama dengan LDII dan Ponpes Minhaajurrosyiddin.

"Vaksinasi ini dimulai  14 Juni 2021 dengan peserta para santri dan warga di sekitar pesantren. Setelah kami berkoordinasi dengan pimpinan kecamatan, tempatnya memungkinkan untuk dilakukan secara berkelanjutan. Selama masih dibutuhkan, kami siap membantu," ujar Chriswanto.

Berdasarkan data yang dihimpun Kepala Puskesmas Cipayung drg Rini Muharni, vaksinasi di Padepokan Persinas ASAD Ponpes Minhaajurrosyidin sudah terdaftar sekitar 18.000 peserta. Peserta yang sudah divaksin mencapai 15.000 orang. “Rata-rata per hari 800 hingga 1.000 peserta yang divaksinasi," kata Rini Muharni. 

Hingga saat ini lokasi vaksinasi terus berjalan dan lokasi antara laki-laki dan perempuan juga terpisah, meskipun dalam satu lokasi.

Terkait kerja sama dengan TNI-Polri, LDII telah menggelar vaksinasi di berbagai wilayah, "Kami sekarang sudah berkordinasi dengan jajaran pangdam dan polda. Saat ini DPW Sulsel sudah bekerja sama dengan Kodam Hasanuddin. Sementara DPW Kalbar sudah bekerja sama dengan polda," kata Chriswanto.  

Menurut dia, DPP LDII terus memetakan daerah-daerah yang memungkinkan kerja sama antara polda dan kodam di seluruh wilayah Indonesia. "LDII siap membantu pemerintah dalam percepatan vaksinasi covid-19 dengan menargretkan anak usia 12-18 tahun. Setiap hari, kami melayani sebanyak 2.000 anak," ujar Chriswanto. "Selama vaksin masih ada, kami anjurkan anak-anak bisa vaksin di Ponpes Minhajurosyidin. Vaksinasi anak ini sebagai bentuk kerja sama LDII dengan TNI-Polri serta Dinkes DKI," sambung dia.

Baca Juga : Beredar Ajakan Demo Tolak PPKM Darurat, Kapolresta Malang Kota Tegaskan Itu Hoax

Dalam kesempatan itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto kembali mengingatkan, target pemerintah dalam program vaksinasi nasional meningkat jadi 2 juta orang per hari. Ia optimistis dengan lokasi Padepokan ASAD dan kerja sama yang baik antara LDII, Ponpes Minhajurrosyiddin, Puskesmas Cipayung, dan TNI-Polri, target bisa terwujud.

"Tempat ini sesuai karena sirkulasinya bagus, terbuka dan lapangan luas. Kami berikan motivasi kepada panitia dengan hadir ke sini melakukan peninjauan kegiatan. Seandainya target ke depan ditambahkan 2 sampai 3 juta orang, kami akan menambahkan kembali jumlah tenaga kesehatan," ujarnya.

Apresiasi datang dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Menurut dia, Ponpes Minhaajurrosyidin dan DPP LDII telah ikut berperan dalam program vaksinasi nasional covid-19. Hal tersebut berpengaruh besar untuk menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity yang memerlukan kerja sama semua pihak. "Ini kedua kalinya kami ke sini. Terima kasih kepada panitia atas pelaksanaan kegiatan vaksinasi massal ini," ujar Listyo.

Pada kesempatan tersebut, TNI-Polri juga memberikan bantuan sembako beras sebanyak 10 ton untuk Ponpes Minhaajurrosyiddin. "Ini adalah perintah presiden untuk terus membagikan kepada masyarakat. Kami bersama-sama orang yang melawan pandemi," ujar Panglima Marsekal Hadi Tjahjanto.

Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso berterima kasih atas bantuan beras tersebut. Ia menegaskan komitmen LDII membantu pemerintah dalam menekan penyebaran covid-19.

"Meski kontribusi kami yang kecil secara nasional, tapi kami ingin berkelanjutan sebagai upaya kami membantu pemerintah mencapai target vaksinasi 1 juta per hari dari target pemerintah," pungkas Chriswanto.


Topik

Kesehatan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

Yunan Helmy