KEDIRITIMES - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kediri kembali melalukan dropping bantuan sosial isolasi mandiri dampak covid-19. Tercatat total 59 paket sembako plus yang dibagikan di 15 kelurahan yang tersebar di tiga kecamatan di Kota Kediri, Rabu, (7/7).
Triyono Kutut Purwanto, kepala Dinas Sosial Kota Kediri, menyebutkan bantuan sosial isolasi mandiri dampak covid-19 ini memiliki besaran yang lebih banyak daripada bantuan sosial isolasi mandiri yang sebelumnya.
Baca Juga : Kebutuhan untuk Penanganan Covid-19 di Kota Malang Mulai Langka
“Total per paket sembako plus tersebut senilai 500 ribu rupiah yang dibagikan kepada setiap KK yang sedang melaksanakan isolasi mandiri akibat covid-19,” ucap Kutut.
Pihaknya menerangkan, bantuan paket sembako tersebut dimaksudkan untuk memaksimalkan jalannya isolasi mandiri warga yang terkonfimasi covid-19 atau lingkungannya sedang terdampak kasus covid-19. Sehingga harus diberlakukan karantina wilayah skala mikro, seperti yang terjadi di salah satu RT di Kelurahan Kemasan, Setonopande, dan Tamanan beberapa waktu lalu.
Kutut mengungkapkan, isi dari setiap paket sembako plus tersebut, meliputi 20 kilogram beras, 3 kilogram telur (5 pax), 4 liter minyak goreng, 4 kaleng sarden dan 2 botol kecap. Tidak hanya itu. Pihaknya juga menyertakan 2 kotak masker medis pada setiap paket yang dibagikan.
Kutut berharap pembagian paket sembako plus ini dapat bermanfaat dan memperlancar jalannya proses isolasi mandiri bagi warga yang terkonfirmasi positif atau terdampak covid-19. “Sesuai arahan Pak Wali Kota Kediri, kita harus menyamakan persepsi dan bersinergi guna menekan angka covid-19 di Kota Kediri,” pungkas Kutut.
Baca Juga : Tinjau Operasi Yustisi, Wali Kota Kediri Ajak Masyarakat Tekan Kasus Covid-19 dengan Disiplin Prokes
Pujiastuti, warga Kelurahan Pakelan penerima paket sembako plus yang juga melaksanakan isolasi mandiri, mengungkapkan rasa terima kasihnya. “Alhamdulillah, terima kasih Mas Abu (panggilan wali kota Kediri) atas bantuan yang diberikan kepada saya sekeluarga. Sangat bermanfaat,” ucap dia.
