free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Implentasi PPKM Darurat: Pocong, Keranda Mayat dan One Way Hiasi Jalan di Tulungagung

Penulis : Muhamad Muhsin Sururi - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

08 - Jul - 2021, 01:39

Placeholder
Kasat Lantas Polres Tulungagung AKP Muhamad Bayu Agustyan saat teaterikal dan memberikan imbauan kepada masyarakat di Bundaran TT. Rabu 07/07/2021. (Foto: Muhsin/ TulungagungTIMES)

TULUNGAGUNGTIMES - Implementasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kabupaten Tulungagung, teatrikal dengan pocong, keranda mayat, orang sakit karena covid-19 dan uji coba One Way (jalan searah) hiasi jalan di pusat Kota Tulungagung.

"Kita sengaja melakukan teatrikal dengan menghadirkan pocong, dan juga keranda maupun orang yang sakit karena covid-19," kata Kapolres Tulungagung melalui Kasat Lantas Polres Tulungagung AKP Muhamad Bayu Agustyan, Rabu (07/07/2021).

Baca Juga : Menko Airlangga: Pemerintah Dorong Positivity Rate Covid-19 Terkait dengan Standar Testing Rekomendasi WHO

Menurut Bayu, dengan teatrikal tersebut diharapkan mampu mengingatkan masyarakat supaya lebih peduli dalam artian menjaga diri, menjaga keluarga sehingga terhindar dari covid-19 yang saat ini angkanya semakin meningkat.

Selain itu, teatrikal diharapkan juga mampu memberi edukasi masyarakat sehingga masyarakat tetap di rumah saja.

Diungkapkan, mulai hari ini Satlantas Polres Tulungagung memberlakukan uji coba one way dari Jl. A. Yani Timur tidak bisa mengarah ke timur tapi hanya mengarah ke barat.

Dari simpang TT menuju Simpang Tamanan juga diberlakukan satu arah yang artinya dari arah Simpang Tamanan tidak bisa mengarah ke utara, semuanya hanya mengarah ke selatan.

"Kita juga menambah titik pembatasan mobilitas masyarakat yang semula hanya alun-alun, akan menambah titik yaitu Jl. Diponegoro," ungkapnya.

Baca Juga : Kesal Ada PPKM Darurat dan Sebar Info Hoaks, Warga Gebang Diringkus Satreskrim Polres Jember

Nanti pada pukul 20.00 WIB, kata Bayu, sepanjang Jl. Diponegoro mulai dari Simpang Tamanan sampai Bundaran TT akan ditutup. Sehingga bisa mengurangi mobilitas masyarakat.

Terkait waktu pemberlakuan one way, menurut Bayu itu masih tahap uji coba, dan rencananya juga akan diberlakukan selama 24 jam dengan alasan, one way setidaknya bisa memperlambat masyarakat dalam beraktivitas sehingga masyarakat akan malas berpergian dan memilih untuk tetap di rumah.

"Mudah-mudahan masyarakat males untuk berkeliling menuju ke suatu tempat sehingga memilih untuk tetap di rumah saja," tutupnya.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhamad Muhsin Sururi

Editor

Sri Kurnia Mahiruni