MALANGTIMES - Seringkali melakukan kontak erat dengan pasien positif, sebanyak 7 tenaga kesehatan (nakes) dari PSC (Public Safety Center) 119 Dinas Kesehatan Kota Malang yang terdiri dari admin kesehatan, perawat dan bidan terkonfirmasi positif Covid-19.
"Iya benar (7 nakes dari PSC Kota Malang positif Covid-19, red)," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dr Husnul Muarif, Minggu (27/6/2021).
Baca Juga : Antisipasi Penyebaran Covid-19, BPBD Kota Kediri Semprotkan Disinfektan Setiap Hari
Terjadinya kontak erat tersebut ketika para nakes melakukan penanganan pasien positif Covid-19 secara langsung, baik itu di rumah atau pun di tempat-tempat lain saat pasien berada.
Berdasarkan informasi yang dihimpun MalangTIMES.com, bahwa 7 orang positif Covid-19 tersebut bermula ketika salah satu orang nakes yang bertugas sebagai admin kesehatan di PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Malang sakit dan selanjutnya dilakukan swab antigen.
Ketika di swab antigen, hasilnya menunjukkan positif Covid-19. Lalu dilanjutkan dengan proses swab PCR (Polymerase Chain Reaction) dan menunjukkan hasil positif Covid-19. Kemudian, mengetahui salah satu nakes PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Malang ada yang positif Covid-19, sebanyak 21 orang nakes lainnya dilakukan proses swab antigen.
Dari pelaksanaan swab antigen terhadap 21 orang nakes tersebut, sebanyak enam orang nakes dinyatakan positif Covid-19. Akhirnya empat orang diantaranya dibawa menuju Rumah Sakit Lapangan Idjen Boulevard untuk menjalani isolasi.
Sedangkan tiga diantaranya telah menjalani isolasi mandiri di kediamannya masing-masing dengan pantauan tim medis puskesmas di sekitar kediamannya.
Untuk kronologi awal satu orang nakes dari admin kesehatan PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Malang terkonfirmasi positif Covid-19, Husnul menuturkan saat ini sedang dilakukan teacing.
"Kita sedang melakukan tracing," ujarnya.
Baca Juga : 10 Kasus Baru Terkonfirmasi Positif Covid-19, Pemkot Batu Perketat PPKM Mikro
Ketujuh nakes yang merupakan garda terdepan penanganan Covid-19 tersebut, kata Husnul, merupakan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 termasuk dan golongan OTG (Orang Tanpa Gejala).
"Selain tujuh orang nakes itu tidak ada lagi yang positif Covid-19," imbuhnya.
Pria yang sempat menjabat sebagai Pelaksana Tugas Direktur Umum RSUD Kota Malang ini juga berharap agar mengupayakan seluruh masyarakat dan nakes tertib dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan 5M. Yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Terkait tracing yang masih dilakukan untuk mengetahui penularan Covid-19 kepada nakes pertama yang terkonfirmasi, penyebab lainnya Covid-19 dapat menyebar kepada enam nakes lainnya karena kondisi tubuh yang kelelahan. Pasalnya, peningkatan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Malang lambat laun mengalami kenaikan yang juga membuat para nakes dari PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Malang harus kontak erat.
Yang membuat para nakes lelah, juga dikarenakan dalam satu hari, tim dari PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Malang dapat melakukan evakuasi terhadap pasien positif Covid-19 hingga 10 orang. Ditambah lagi dengan cuaca ekstrim yakni hujan deras beberapa minggu ini kerap kali melanda Kota Malang.
