LUMAJANGTIMES - DPD Partai Golkar Jawa Timur, pada hari ini, Jumat (16/4) turun langsung ke Dusun Kampung Renteng Desa Oro-oro Ombo Kecamatan Pronojiwo untuk bertemu langsung dengan korban gempa bumi, sekaligus memberikan bantuan sembako dan uang tunai.
Menurut Sekretaris DPD Partai Golkar Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak SH, sumbangan diberikan kepada warga di dusun ini sebagai bentuk kepedulian dari Partai Golkar Jatim kepada warga terdampak gempa bumi yang terjadi pada hari Sabtu (10/4) lalu.
Baca Juga : Ngaku Banyak Dapat Teror, Ketua P2KD Lomaer Pilih Mundur Dari Jabatannya
"Kita memberikan sembako dan uang tunai yang diharapkan bisa mengurangi beban warga setempat untuk merenovasi tempat ibadah dan rumah yang rusak karena gempa bumi," kata Sahat Tua Simanjuntak.
Informasi yang dihimpun media ini dari lokasi menyebutkan, untuk warga di dusun Kampung Renteng ini diberikan paket sembako sebanyak 80 paket dan uang tunai dalam jumlah yang disesuaikan dengan kerusakan rumahnya.
"Kita membantu antara Rp 1,5 Juta sampai Rp 2 Juta kepada warga terdampak yang rumahnya rusak. Sedangkan untuk tempat ibadah kita bantu uang tunai sebesar Rp 10 juta, agar tempat ibadah tersebut bisa segera dibenahi dan bisa dimanfaatkan untuk beribadah kembali," kata Sahat Tua Simanjuntak kepada media ini.
Sementara itu Ketua DPD Golkar Kabupaten Lumajang Drs. H. Suigsan MM, secara terpisah mengatakan, kawasan dusun Kampung Renteng desa Oro-Oro Ombo Kecamatan Pronojiwo sengaja dijadikan tempat baksos dari DPD Golkar, setelah sebelumnya dilakukan survey.
Baca Juga : Berniat Jualkan Mobil Teman tapi Digelapkan, Makelar Asal Jember Dibekuk Polisi
"Sebelum kita pilih untuk melakukan bakti sosial di dusun ini, pihaknya melakukan survey dulu agar tepat sasaran. Artinya bantuan di dusun ini belum banyak yang masuk, maka kita pilih dusun ini untuk memberikan bantuan itu," ujar H. Suigsan.
Nilai bantuan yang diberikan secara keseluruhan sekitar Rp 80 juta dalam bentuk sembako dan uang tunai, agar bisa dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan, terutama untuk recovery bangunan yang rusak karena gempa.
