free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

BTT Sisa Rp 6,5 Miliar, Bupati Malang: Akan Kami Tambah Kalau Kurang

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Dede Nana

13 - Apr - 2021, 03:33

Placeholder
Salah satu rumah rusak parah di Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang (foto: Hendra Saputra/MalangTIMES)

MALANGTIMES - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang akan memanfaatkan Belanja Tidak Terduga (BTT) untuk membantu korban gempa bermagnitudo 6,7 skala richter yang terjadi Sabtu (10/4/2021). Bahkan Bupati Malang Sanusi akan menambah jumlah anggaran BTT jika tidak mencukupi.

Anggaran BTT yang dimiliki Pemkab Malang mulanya sejumlah Rp 13 miliar. Kini tersisa hanya Rp 6,5 miliar. Jumlah tersebutlah yang akan dimanfaatkan oleh Pemkab Malang untuk membantu korban gempa.

Baca Juga : 5 Menfaat Istirahat dan Ciri-ciri Anda Butuh Istirahat yang Cukup

Namun, Sanusi mengaku bahwa pihaknya juga menunggu bantuan dari pusat mengingat korban bencana gempa cukup banyak dan tersebar di 24 kecamatan di Kabupaten Malang. “Kami menunggu (bantuan) dari pusat dulu, nanti kami akan gelontorkan dari APBD (melalui BTT itu, red),” ujar Sanusi.

Dijelaskan Sanusi, pihaknya saat ini telah mendatangi sejumlah lokasi korban dari gempa tersebut. Tak hanya itu, melalui musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika) masing-masing wilayah juga sudah dilakukan inventarisir rumah yang mengalami kerusakan untuk mendapatkan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

“Kami sudah datangi dan inventarisir. Untuk kesehatan juga sudah kami bantu semua. Sejauh ini dari pusat memang belum, cuma dari menteri ada sembako dan matras. Untuk yang stimulan itu nunggu validasi data,” terang Sanusi.

Disinggung mengenai bantuan yang diambil dari APBD, Sanusi mengaku nantinya bukan hanya melalui uang, melainkan juga dapat berupa sembako. Hal itu karena dari data sementara BPBD Kabupaten Malang ada 882 orang yang masuk dalam pengungsian, sehingga membutuhkan bantuan kebutuhan sehari-hari.

“Jadi dari APBD itu nanti bisa berupa sembako atau makanan bayi. Untuk (bantuan) berupa bangunan sementara kami nunggu dari pusat,” kata Sanusi.

Baca Juga : Dana Stimulan BNPB untuk Korban Gempa, Bupati Sanusi: Infonya dari Rp 10-50 Juta

Sementara itu, Sanusi juga mengakui bahwa pihaknya akan menambah BTT jika Rp 6,5 miliar masih kurang untuk membantu masyarakat terutama korban gempa. “Kalau dana BTT kurang nanti akan ditambahi lagi,” pungkasnya.

 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Dede Nana