JOMBANGTIMES - Polres Jombang menjamin keselamatan warga dalam menjalankan ibadah puasa kali ini. Polisi juga akan akan menyosialisasikan kepada masyarakat agar tidak mudik pada Lebaran tahun ini.
Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho mengatakan, selama 14 hari ke depan, pihaknya akan melakukan Operasi Keselamatan Semeru 2021. Operasi itu mulai 12 April hingga 25 April.
Baca Juga : Tingkatkan Kekhusyukan Puasa Ramadan, Lapas Kelas I Malang Bakal Gelar Agenda Rutin
Operasi ini akan melibatkan 88 personel gabungan dari polisi, TNI, Satpol PP dan Dishub Jombang. Hal itu disampaikan Agung pada apel gelar Operasi Keselamatan Semeru 2021 di lapangan Polres Jombang Jalan KH Wahid Hasyim pagi tadi.
"Pelaksanaan operasi keselamatan itu adalah operasi untuk keselamatan. Seperti keselamatan lalu lintas dan patroli malam untuk keselamatan warga di bulan Ramadan," terangnya kepada wartawan, Senin (12/04).
Menurut Agung, fungsi yang dikedepankan dalam operasi tersebut yakni fungsi lalu lintas dengan menitikberatkan kegiatan preemtif dan preventif. "Sasarannya seluruh masyarakat yang tidak patuh protokol kesehatan dan kebijakan pemerintah terkait larangan mudik. Polres Jombang juga akan menyebarkan pamflet dan bagi-bagi masker gratis," tandasnya.
Kasat Lantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto menambahkan, Operasi Keselamatan Demeru akan dilakukan dengan cara melakukan patroli di jalan. Kegiatan tersebut juga akan menyosialisasikan kepada masyarakat agar tidak melakukan mudik Lebaran.
Sosialisasi dilakukan dengan cara memasang banner larangan mudik di sejumlah titik di jalan raya dan menyebarkan pamflet. "Kani lakukan imbauan tidak mudik. Nanti kami pakai banner," kata Rudi.
Baca Juga : Komplotan Pencuri Hp Terekam CCTV, Gasak 2 Konter di Tulungagung, Ini Videonya
Selain itu, Operasi zkeselamatan Semeru ini juga bertujuan untuk mewujudkan keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) selama bulan Ramadan. "Nanti fungsi keselamatan juga. Nanti kami perbanyak untuk patroli di tempat-tempat rawan kecelakaan," pungkasnya.