INDONESIATIMES – Pemerintah melalui Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan akan mempercepat penyaluran bantuan sosial (Bansos) sembako pada masa ramadan dan lebaran.
Hal ini juga menurut Airlangga dikarenakan proyeksi pertumbuhan ekonomi di kuartal I-2021 masih negatif. Agar bisa kembali ke level pra-Covid atau sekitar 5% (YoY) di 2021, maka dibutuhkan pertumbuhan minimal 6,7% pada kuartal II-2021.
Baca Juga : Harlah Ke-40, Unisma Berbagi Bersama Kaum Duafa
Untuk itu pemerintah ingin mendorong konsumsi lebih banyak pada lebaran mendatang. Serta penyaluran target output perlindungan sosial (PKH, Kartu Sembako, Bansos Tunai dan lainnya) yang belum terpenuhi di Q1, untuk direalisasikan pada April sampai awal Mei.
“Akan dimajukan pencairan kartu Sembako sebelum lebaran, yakni dari Juni ke awal Mei. Serta penyaluran program perlindungan sosial lainnya. Dan diperkirakan akan berpotensi meningkatkan realisasi sebesar Rp14,12 triliun,” ujarnya.
Dengan itu, masyarakat penerima bantuan akan mendapatkan Bansos sebanyak 2 kali pada bulan Mei mendatang. Tidak hanya itu, pemerintah juga akan menyalurkan Bansos beras bagi masyarakat selama ramadan melalui program penyaluran bantuan beras sebesar 10 Kg bagi para penerima kartu Sembako. Dan akan disalurkan pada akhir bulan ramadan, ketika masa peniadaan mudik berlaku.
“Akhir bulan Ramadan, ketika peniadaan mudik dan pembatasan kegiatan masyarakat. Pemerintah telah menyiapkan program untuk mendorong konsumsi masyarakat yang dibarengi dengan berbagai program untuk meningkatkan daya beli masyarakat. Diharapkan melalui program ini, mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di kuartal II-2021,” ungkapnya.
Baca Juga : Ramadan Tak Pengaruhi Stok Pangan di Kota Malang
Untuk diketahui, tahun ini juga pemerintah akan meringankan aktivitas belanja online masyarakat saat ramadan dan lebaran. Akan dibuat Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) selama ramadan. Dalam Harbolnas tersebut, akan ada promo belanja yang disediakan. Di Harbolnas juga, pemerintah akan memberikan subsidi berupa gratis ongkos kirim bagi yang berbelanja.