TULUNGAGUNGTIMES - Komisi C DPRD Kabupaten Tulungagung berencana meminta Kepada Bupati Tulungagung atau Disperindag Tulungagung untuk memberikan pendampingan kepada pedagang Pasar Campurdarat yang menjadi korban kebakaran.
Hal ini dikatakan oleh Wakil Ketua Komisi C DPRD Tulungagung Heru Santoso. Menurutnya pendampingan kepada pedagang perlu dilakukan, agar paska terjadi kebakaran para pedagang secara psikologis tidak mengalami trauma.
Baca Juga : Satlantas Polres Kediri akan Menerapkan Sistem Tilang Elektronik
Selain itu, Komisi C juga akan segera mengambil langkah koordinasi dengan Bupati Tulungagung dan instansi terkait untuk segera melakukan pendataan kerugian material bangunan pasar dan penghuni pasar beserta barang dagangannya.
"Segera mungkin membuat perencanaan dalam perubahan APBD 2021. Kita berharap tahun 2022 sudah ada pembangunan pasar baru," kata Heru kepada wartawan TulungagungTIMES, Rabu (17/03/2021) sore.
Jika memungkinkan, kata Heru, Komisi C akan mendorong Bupati Tulungagung untuk menggunakan dana tak terduga agar digunakan untuk memberikan bantuan kepada korban kebakaran Pasar Campurdarat. "Akan kita perjuangkan agar bisa mendapat bantuan sesuai kemampuan keuangan dan secara proporsional kepada korban kebakaran," tutupnya.
Untuk diketahui, terjadi kebakaran di Pasar Rakyat Campurdarat Rabu (17/03/2021) dini hari, yang menyebabkan loss dan kios ludes jadi arang. Kejadian berawal dari adanya percikan api dari salah satu kios, dan api cepat membesar karena adanya ledakan dari tabung gas milik salah seorang pedagang. Akibat kebakaran tersebut, kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Baca Juga : Banyak Ortu di Tulungagung Datangi Psikolog karena Anaknya Kecanduan HP akibat Belajar Daring
Setwlah kejadian kebakaran, Disperindag Tulungagung telah melakukan koordinasi bersama Forkopimca Campurdarat dan perwakilan pedagang korban kebakaran. Hasil koordinasi para pedagang pasar sepakat untuk dilakukan relokasi asalkan tetap di dalam lokasi pasar Campurdarat.
