free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Serba Serbi

Beredar Kabar Tunai, Ternyata Bantuan Alper Desa Samar Diterimakan dalam Bentuk Barang

Penulis : Muhamad Muhsin Sururi - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

08 - Mar - 2021, 23:25

Placeholder
Kepala Desa Samar, Rubik Astono dan berita acara serah terima bantuan alat pertanian dari Kemendesa PDTT. (Foto: Muhsin/ TulungagungTimes)

TULUNGAGUNGTIMES - Bantuan alat pertanian dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) kepada Pemerintah Desa Samar Kecamatan melalui LMDH sempat menjadi perbincangan.

Pasalnya, beredar informasi bahwa bantuan dari Pemerintah Pusat itu berupa uang tunai dan dibelanjakan sendiri oleh Pemerintah Desa.

Baca Juga : Disnaker-PMPTSP Kota Malang Godok Indikator Kemudahan Investasi Bagi Investor

Kepala Desa Samar Rubik Astono mengatakan, bantuan dari Kemendes PDTT berupa 4 unit mesin pertanian, mulai dari motor roda 3 pengangkut hasil pertanian, mesin perontok padi, mesin penggiling gabah mobile (RMU mobile), mesin penepung diterimakan dalam bentuk barang.

Menurut Rubik, sebelum bantuan itu diserahkan, ada verifikasi dan validasi administrasi oleh Kemendes PDTT yang dilakukan di Bogor.

"Kemarin LMDH yang datang ke Bogor, karena program bantuan itu usulan dari LMDH," kata Rubik di kantornya, Senin (08/03/2021).

Rubik memastikan, bahwa bantuan yang diterimanya pada Tahun 2019 silam berupa barang, dan barangnya pun masih lengkap beserta berita acara serah terimanya.

"Kita tidak terima uang, yang kita terima dalam bentuk barang, berita acara semuanya ada dan lengkap," tegasnya.

Diakui olehnya, penerimaan bantuan alat pertanian dari Pemerintah Pusat itu masih kurang 1 unit yaitu motor roda 3 pengangkut hasil pertanian. Hasil koordinasinya dengan pendamping dari Kemendes PDTT, kekurangan pendistribusian unit bantuan itu karena kondisi Pandemi Covid-19 sehingga terlambat datang.

"Pemerintah Desa aktif melakukan koordinasi, dan kekurangan barang akan segera didatangkan," jelasnya.

Baca Juga : Polres Tulungagung Rilis Kasus Narkoba, Ada Puluhan Tersangka

Terkait rusaknya jalan cor di Dusun Sendang Bedog, menurut Rubik, dikarenakan faktor usia, karena akses jalan tersebut dibangun sudah lama, bahkan sebelum dirinya menjabat sebagai kepala desa.

"Saya dilantik September 2019, dan jalan Dusun Bedog itu sudah ada, kalau saat ini sudah rusak Pemdes siap untuk memperbaikinya," ucapnya.

Sebagai Kades, Rubik berharap agar masyarakat tidak mudah termakan berita-berita yang belum jelas kebenarannya, dirinya menyarankan agar masyarakat bertanya langsung ke Pemerintah Desa agar mendapat informasi yang benar.

Rubik juga selalu siap menerima masukan dari masyarakat demi kemajuan desa yang dipimpinnya itu. "Intinya kita selalu siap melayani masyarakat, demi kemajuan desa," tutupnya.


Topik

Serba Serbi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Muhamad Muhsin Sururi

Editor

Sri Kurnia Mahiruni