PAMEKASANTIMES - Angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Pamekasan mengalami peningkatan. Hal ini membuat jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pamekasan, Madura, Jawa Timur terus bekerja keras.
Upaya yang dilakukan sudah maksimal, selain gencar dengan sosialisasi berkendara aman dan tertib, Satlantas juga siagakan anggota di sejumlah jalur Black Spot atau titik rawan kecelakaan lalu lintas.
Baca Juga : Bupati Ipuk Fiestiandani Diminta Lakukan Evaluasi terhadap Kebijakan Bupati Sebelumnya
Kasat Lantas Polres Pamekasan Dedy Eka Aprianto mengatakan, dari kejadian laka lantas yang terjadi sebagian besar karena faktor kesalahan manusia atau human error. Sedangkan sisanya disebabkan oleh kondisi jalan dan infrastruktur yang rusak dan sebab lain.
Dikatakannya, salah satu titik yang merupakan rawan kecelakaan lalu lintas di Pamekasan yakni jalur selatan di Kecamatan Tlanakan dan di wilayah bagian timur di Kecamatan Larangan, tepatnya di destinasi wisata Talang Siring.
“Kami selalu mengerahkan personel agar standby di area black spot, guna memberikan perhatian kepada pengemudi agar selalu berhati-hati dan mengontrol kecepatan,” katanya, Sabtu (6/3/2021).
Menurutnya, penyuluhan akan terus gencar dilakukan untuk memberikan kesadaran berlalu lintas yang baik dan benar serta aman. Pasalnya, faktor kesalahan pengendara masih menjadi pemicu utama kejadian kecelakaan.
Bahkan mantan Kasat Lantas Sumenep itu menambahkan, dalam minggu ini ada peningkatan laka lantas di wilayah Polres Pamekasan, berupa laka tunggal.
Baca Juga : Simpan Misteri, Bangunan Lawas di Kota Batu Mulai Banyak Disasar Wisatawan
“Peningkatan laka lantas di wilayah hukum Polres Pamekasan dalam minggu ini terjadi dikarenakan faktor alam. Yaitu keadaan jalan di musim hujan licin dan kebanyakan laka tunggal,” tutupnya.
