BLITARTIMES - Warga Desa Jugo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar bersama aparat Polsek Kesamben menemukan empat sapi yang diduga hasil curian, Rabu (3/3/2021). Keempat ekor sapi itu ditemukan di hutan milik Perhutani.
Informasi yang dihimpun dari kepolisian, empat ekor sapi itu merupakan milik Sulaiman (57) warga Dusun Jajakan, Desa Jugo. Sapi-sapi tersebut dilaporkan hilang dari kandangnya pada Rabu (3/3/2021). Kejadian hilangnya sapi milik Sulaiman ini diketahui oleh pemiliknya pagi hari sekitar pukul 04.00 WIB. Korban mengetahui sapinya tidak berada di kandang sesaat setelah mengambil air wudhu untuk menunaikan salat subuh.
Baca Juga : Berikut 11 Desa yang Memiliki Lebih dari Lima Bacakades
“Saat akan mengambil air wudhu, korban yang membawa senter melihat empat ekor sapi yang ada di kandangnya telah hilang dan pintu kandang dalam kondisi terbuka," ungkap Kasubag Humas Polres Blitar, AKP Imam Subechi.
Dijelaskan Imam, setelah sapinya hilang korban kemudian memberitahu tetangganya. Bersama-sama dengan tetangganya, korban kemudian mencari sapi miliknya. Korban juga melapor ke kepolisian. Dibantu warga mereka kemudian melacak jejak kaki sapi ke arah timur yang menuju hutan milik Perhutani.
“Setelah melakukan penyisiran sejauh 2 kilometer empat ekor sapi itu kemudian ditemukan terikat dipohon jati di lahan Perhutani Petak 39 Jajakan Kesamben," paparnya.
Baca Juga : Saat ke Kamar Mandi Usai Kencan, Motor dan Uang Wanita Tulungagung Ini Diembat Prianya
Keempat ekor sapi itu kemudian diserahkan polisi kepada pemiliknya. Meski sapi telah ditemukan, Polsek Kesamben tetap mengusut kasus ini dengan mencari maling yang telah membawa kabur sapi milik korban Sulaiman. “Dugaan polisi, pelaku sengaja meninggalkan sapi di hutan dan akan diambil kembali. Namun belum sempat diambil sapi sudah ditemukan," pungkasnya.
