INDONESIATIMES - Mengaku akan setia terhadap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum DPP Kader Muda Demokrat (KMD) Aswin Ali Nasution justru turut mendorong pelaksanaan kongres luar biasa (KLB).
Terkait hal ini, Partai Demokrat mengutuk keras sikap Aswin tersebut. "Kami mengutuk keras tindakan sepihak yang dilakukan oleh Aswin Nasution yang mengatasnamakan organisasi untuk mendorong KLB," ujar Wakil Ketua Umum KMD Kamhar Lakuman.
Baca Juga : Sederet Tokoh Tolak Perpres Investasi Miras Jokowi, PA 212 Bakal Demo
Padahal sebelumnya, kata Kamhar, bersama organisasi sayap yang lain, KMD telah sepakat dan bersama-sama menyatakan kesetiaan dan kebulatan tekad mendukung kepemimpinan AHY. Ia lantas mempertanyakan perubahan sikap keputusan secara pihak dari Aswin.
Kamhar mengklaim Aswin sebelumnya menyatakan solid di bawah kepemimpinan AHY. "Kita semua bisa menyaksikan, kurang dari setahun PD di bawah kepemimpinan Mas Ketum AHY, telah banyak gebrakan yang dilakukan dan capaian yang diraih," katanya.
Lebih lanjut, Kamhar juga mempertanyakan kualitas kepemimpinan Aswin dalam organisasi KMD. Kamhar lantas menegaskan PD dan KMD tidak untuk diperjualbelikan ke pihak mana pun.
Sebelumnya, diketahui Aswin ikut mengusulkan KLB PD. KMD sebagai organisasi sayap Partai Demokrat mengklaim memiliki hak suara untuk mengusulkan diselenggarakannya KLB.
Baca Juga : Perda No 5/2020 yang Disahkan DPRD Bondowoso Tak Sesuai Naskah Akademik
Aswin juga menyebut telah ada krisis kepemimpinan dan krisis kepercayaan terhadap Partai Demokrat. Oleh sebab itu, Aswin meminta KLB segera dilaksanakan.
"KMD memandang adanya krisis kepercayaan dan krisis kepemimpinan. Harusnya pemimpin itu lebih egaliter, lebih humanis. Maka kami mendukung KLB dan dengan hormat dan santun, kita minta Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono untuk mundur," kata Aswin dalam jumpa pers Kamis (25/2/2021) lalu.