LUMAJANGTIMES - MS (33), terduga pelaku persetubuhan yang sempat kabur dari Polsek Yowowilangun Lumajang kemarin, pagi ini Sabtu (27/2/2021) sekitar pukul 05.30 WIB berhasil ditangkap kembali oleh anggota Polsek Yosowilangun.
Kapolsek Yosowilangun AKP Hariyanto SH, kepada JatimTimes menjelaskan, MS berhasil ditangkap ketika sedang berada di emperan sebuah toko di Dusun Tanjungsari, Desa Gelundengan, Kecamatan Wuluhan, Kabupaen Jember.
Baca Juga : Kian Panas, Kini Muncul Isu SBY dan AHY Pecat Kader Senior Demokrat demi Dinasti Politik
Saat ditangkap, MS sedang tidur di emperan toko tersebut, sehingga dengan mudah petugas dari Polsek Yosowilangun meringkusnya untuk kembali dibawa ke Polsek Yosowilangun, guna proses penyidikan.
"Pukul 05.30 tadi sudah kita amankan, dan sekarang dalam perjalanan menuju Lumajang guna proses penyidikan lebih lanjut," kata Hariyanto.
Hariyanto membenarkan bahwa MS diamankan warga, di Desa Wotaglih, Kecamatan Yosowilangun saat melalukan persetubuhan dengan seorang perempuan di belakang rumah perempuan tersebut.
Sementara perempuan yang bersama MS saat itu, diketahui mengalami gangguan ketika berbicara, namun tidak bisu.
Warga kemudian menyerahkan MS ke Polsek Yosowilangun. Ketika sedang menjalani pemeriksaan, MS berpamitan ke kamar mandi kemudian kabur dengan melompat tembok polsek.
"Kami tidak menduga kalau yang bersangkutan akan kabur, karena pamitnya untuk buang air kecil dan memang belum kita masukkan ke sel tahanan, karena masih dalam proses pemeriksaan," kata Hariyanto.
Baca Juga : Tiga Remaja Pengedar Pil Koplo di Kabupaten Malang Dicokok Polisi
Pasca kaburnya MS, Polsek Yosowilangun berusaha melakukan pencarian guna dilakukan penangkapan kembali.
"Alhamdulillah sudah berhasil kita tangkap kembali. Soal kasusnya sendiri seperti apa, nanti setelah setelah proses penyidikan akan kita kabari mas. Tapi memang benar ditangkap warga bersama seorang perempuan dan diserahkan kepada kamis kemarin," jelasnya.
Hariyanto belum bisa menyebut peristiwa ini sebaga pemerkosaan, karena belum ditemukan bukti adanya kekerasan kepada perempuan yang kedapatan bersamaan dengan MS.
“Kita dalami dulu masalah ini, sekarang sudah kita amankan, kita akan panggil sejumlah saksi terkait hal ini," tandasnya.
