TRENGGALEKTIMES - Ikut sukseskan program Pemerintah Pusat, 39 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek jalani program vaksinasi Covid-19 tahap II dosis pertama.
Dari total 45, ada 6 orang yang tidak menjalani vaksinasi di ruang aula gedung DPRD Trenggalek kali ini. Tiga orang masih jalani tugas luar kota, dua orang sudah pernah terkonfirmasi positif, sedangkan satu orang sudah jalani vaksinasi bareng bersama Bupati Trenggalek.
Baca Juga : Bakal Jadi Pilot Project, Kota Malang Targetkan Vaksinasi 10 Ribu Orang/Hari
Menurut Ketua Komisi IV DPRD Trenggalek Mugianto menerangkan bahwa sebagaimana instruksi Presiden bahwa pelayan publik diprioritaskan supaya fungsi dari pemerintahan tetap bisa berjalan sebagaimana fungsinya.
"Karena kami juga merupakan salah satu dari pelayan publik, kami dapat peroleh prioritas yakni memperoleh jadwal vaksinasi lebih awal," tutur Mugianto usai disuntik vaksin Covid-19, Kamis (25/2/2021).
Usai menjalani vaksinasi, pria yang juga menjabat Ketua Fraksi Demokrat Trenggalek ini juga apresiasi baik pelayanan yang diberikan vaksinator. Pihaknya mengaku tidak merasakan efek samping apapun usai menjalani suntik vaksin.
"Alhamdulillah, semua berjalan lancar. Setelah mendapatkan vaksin saya juga tidak merasakan apa-apa," ucapnya sembari tersenyum.
Baca Juga : Lansia Kota Malang Akan Digelontor Dana Rp 2,85 Miliar
Sebelum divaksin seluruh anggota dewan maupun ASN dan Non ASN di lingkup Kantor DPRD Trenggalek terlebih dulu harus menjalani proses pemeriksaan. Pemeriksaan meliputi tekanan darah sampai pada suhu tubuh.
Setiap peserta yang hendak menerima vaksin juga harus menjawab pertanyaan mengenai ada tidaknya penyakit bawaan. Pasalnya jika memiliki penyakit bawaan harus diobservasi terlebih dahulu sebelum divaksin.