free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

SBY Akhirnya Buka Suara soal Isu Kudeta Partai Demokrat, Sebut Langsung Nama Moeldoko

Penulis : Desi Kris - Editor : Yunan Helmy

25 - Feb - 2021, 15:30

Placeholder
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) (Foto: Instagram)

INDONESIATIMES - Sempat bungkam, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) akhirnya buka suara soal isu kudeta Partai Demokrat (PD). SBY bahkan menyebut langsung nama Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Mooeldoko.  

Hal ini disampaikan SBY melalui video yang diunggah di akun Instagram resmi Partai Demokrat, @pdemokrat. Menurut presiden RI ke-6 itu, Moeldoko -yang juga mantan panglima TNI- sangat merugikan nama baik Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam hal ini.  

Baca Juga : Sambut Piala Menpora 2021, Manajemen Persik Kediri Perpanjang Kontrak Pemain, Ini Pemainnya

"Secara pribadi, apa yang dilakukan Moeldoko adalah di luar pengetahuan Presiden Jokowi. Saya juga yakin bahwa Presiden Jokowi miliki integritas yang jauh berbeda dengan perilaku pembantu dekatnya itu," ujar SBY.

"Partai Demokrat justru berpendapat apa yang dilakukan Moeldoko tersebut sangat mengganggu, merugikan nama baik beliau (Jokowi)," lanjutnya.  

SBY juga menyinggung nama-nama lain yang diduga terlibat dalam upaya kudeta ini. Kendati demikian, SBY meyakini bahwa mereka tidak terlibat.  Nama mereka hanya turut dicatut dalam isu kudeta PD. 

"Sementara itu saya juga punya keyakinan bahwa nama Menko Polhukam Profesor Mahfud dan Menkum HAM Yasonna juga dicatut namanya. Demikian juga nama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan KaBIN (Kepala BIN) Jenderal Budi Gunawan yang juga disebut-sebut namanya," katanya.

Pria 71 tahun itu lantas tidak percaya jika pejabat selain Moeldoko terlibat. Mereka bahkan disebut tak ada urusan dengan isu kudeta ini.

"Partai Demokrat tetap percaya bahwa para pejabat tersebut memiliki integritas. Betul tidak tahu-menahu dan tidak masuk di akal jika ingin mengganggu Partai Demokrat," ucap SBY.  

Baca Juga : LSP Unikama Beri Amunisi Tambahan Mahasiswa lewat Uji Sertifikasi Kompetensi

Sebelumnya, SBY juga telah memberikan arahan tegas untuk kader Demokrat. Ia mempersilakan untuk mengusir kader-kader yang masih melancarkan aksi kudeta ini.  

"Kalau segelintir kader atau mantan kader itu masih bergentayangan mencari mangsa ke kanan dan ke kiri, katanya ada juga yang bertindak sebagai EO, hadapi dengan sikap yang tegas. Usir orang-orang itu. Mintakan mereka berhenti merusak partai kita," ungkap SBY.

 


Topik

Politik



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Desi Kris

Editor

Yunan Helmy