MALANGTIMES - Memasuki hari pertama perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro, penyebaran covid-19 di tingkat kecamatan yang ada di Kabupaten Malang masih didominasi zona kuning.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Malang Suwadji saat dikonfirmasi media online ini, Selasa (23/2/2021). ”Kecamatan di Kabupaten Malang yang zona hijau ada 4. Sedangkan yang 29 kecamatan lainnya masuk zona kuning,” terangnya.
Baca Juga : Kapolda Gandeng PWI Perangi Berita Hoax di Wilayah Jatim
Empat kecamatan yang masuk zona hijau meliputi Kecamatan Ngajum, Tumpang, Kasembon, dan Tirtoyudo. Sedangkan 29 kecamatan yang masuk zona kuning meliputi Ampelgading, Bantur, Bululawang, Dampit, Dau, Donomulyo, Gedangan, Gondanglegi, Jabung, Kalipare, Karangploso, Kepanjen, Kromengan, Lawang, Ngantang, Pagak, Pagelaran, Pakis, Pakisaji, Poncokusumo, Pujon, Singosari, Sumbermanjing Wetan, Sumberpucung, Tajinan, Turen, Wagir, Wajak, dan Wonosari.
Merujuk pada data Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim), dengan didominasinya zona kuning tersebut, kenaikan kasus covid-19 di mayoritas wilayah yang ada di Kabupaten Malang masuk risiko rendah. Dominasi zona kuning di Kabupaten Malang juga membuat kenaikan kasus covid-19 di Kabupaten Malang masih terus mengalami peningkatan.
Dari data terbaru, dijelaskan Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Malang Aniswaty Aziz, pada Senin (22/2/2021), telah terjadi penambahan 15 orang yang dinyatakan positif terpapar covid-19. ”Berdasarkan data yang kami terima dari Dinkes (Kabupaten Malang), saat ini ada 2.267 kasus positif di Kabupaten Malang,” ucapnya.
Dari jumlah tersebut, 2.088 di antaranya dinyatakan sembuh. Sedangkan yang meninggal ada 134 orang jiwa.
Baca Juga : Anggota Polri di Polda, Polrestabes, dan Polresta Serentak Jalani Vaksinasi Covid-19
”Sampai saat ini ada 45 pasien yang masih menjalani tahapan penyembuhan. Rinciannya, 25 pasien dirawat di rumah sakit, 19 orang menjalani isolasi mandiri, dan 1 pasien lainnya dirawat di gedung observasi,” pungkasnya.