free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pemprov Jawa Timur Apresiasi Aplikasi Sigap Pemkot Kediri

Penulis : Bambang Setioko Kediri TIMES - Editor : Yunan Helmy

20 - Feb - 2021, 02:01

Placeholder
Kepala Staf Komando Daerah Militer V/Brawijaya, Brigjen TNI Agus Setyawan dalam rapat virtual evaluasi PPKM di wilayah kota/kabupaten di Jawa Timur. (Foto: Ist)

KEDIRITIMES - Pemerintah Kota Kediri mendapatkan apresiasi berupa pujian dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas aplikasi Sigap (Sinergi Tiga Pilar) yang digunakan untuk mendukung pembatasan pelaksanaan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro di Kota Kediri.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Staf Komando Daerah Militer V/Brawijaya Brigjen TNI Agus Setyawan dalam rapat virtual evaluasi PPKM di wilayah kota/kabupaten di Jawa Timur.

Baca Juga : Pemprov Jatim Ungkap Malang Urutan Pertama Siaga Banjir, BPBD Kota Malang Beri Warning

“Inovasi yang bagus, sangat efektif dan efisien bagi tim gugus tugas dalam memantau dan menerima laporan perkembangan pandemi covid-19 dari posko kelurahan,” ungkapnya.

Menurut Agus, inovasi ini bisa menginspirasi kota/kabupaten lain sebagai upaya untuk memaksimalkan PPKM di daerahnya masing-masing. “Bisa diadaptasikan di daerah lain. Dengan demikian,  pengendalian covid-19 bisa lebih terkontrol," tandasnya.

Sebelum itu, Chevy Ning Suyudi, asisten administrasi umum Pemerintah Kota Kediri, telah memaparkan sejumlah fitur yang terdapat dalam aplikasi Sigap ini. “Dengan aplikasi ini kami bisa mengidentifikasi tempat-tempat yang berpotensi kerumunan untuk kemudian segera dilakukan penelusuran oleh 3 pilar," terangnya.

Menurut Chevy, sejauh ini telah tercatat sejumlah 647 titik yang berpotensi kerumunan. “Itu nanti yang menjadi panduan bagi tim tiga pilar skala kelurahan untuk melakukan penelusuran," imbuhnya.

Tidak hanya itu. Aplikasi ini juga mampu menampilkan peta pelaporan dan peta potensi kerumunan untuk mempermudah petugas dalam melakukan penelusuran.

Baca Juga : 49 Paus Terdampar di Bangkalan, Gubernur Khofifah Siapkan Area Penguburan

Selain itu,  Chevy mengatakan bahwa Kota Kediri telah membentuk jaringan laboratorium klinik yang melayani tes rapid secara mandiri di Kota Kediri.  “Kami fasilitasi setiap klinik tersebut dengan sebuah aplikasi. Jadi, setiap harinya harus melaporkan hasil tes tersebut," tandasnya.

Selanjutnya ia juga menambahkan bahwa hasil laporan dari laboratorium ini kemudian akan ditindaklanjuti oleh tenaga kesehatan di Kota Kediri. Kemudian nantinya akan dibentuk sebuah standar berupa hasil rapid antigen positif yang akan diberlakukan sama dengan kasus terkonfirmasi positif dari hasil tes swab.

Sementara itu, dalam rapat evaluasi virtual ini, Pemerintah Kota Kediri melaporkan bahwa sejak diberlakukannya PPKM berskala mikro ini, terdapat penurunan angka kasus covid-19 di Kota Kediri.  “Alhamdulillah, hingga saat ini terpantau ada penurunan kasus dan zona kuning turun menjadi 38 wilayah RT,” pungkas Chevy.


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Bambang Setioko Kediri TIMES

Editor

Yunan Helmy