free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pandemi Covid 19, Perpusda Tiadakan Layanan Baca di Tempat

Penulis : Joko Pramono - Editor : A Yahya

12 - Dec - 2020, 00:17

Placeholder
Pengunjung Perpusda saat memilih buku (Joko Pramono for Jatim TIMES)

Layanan peminjaman buku di Perpustakaan Daerah (perpusda) Tulungagung sementara ditiadakan. Hal ini disebabkan belum meredanya Pandemi Covid19 di Kota Marmer ini.

Untuk sementara, sembari menunggu pandemi mereda, pelayanan hanya untuk peminjaman buku, pendaftaran anggota baru dan pengembalian buku yang dipinjam.

Baca Juga : Sembuh dari Covid-19, Wali Kota Malang Gowes Bareng Sekda

Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tulungagung, Heru Junianto mengatakan, peniadaan layanan baca di tempat mulai efektif diberlakukan sejak 1 Desember lalu.

Peniadaan layanan ini akan dilakukan hingga akhir tahun dan akan dievaluasi lagi. Kebijakan ini dilakukan untuk mengurangi resiko penularan di perpustakaan milik Pemkab Tulungagung tersebut.

"Jika kondisi pandemi Covid-19 di Tulungagung seperti ini, bisa jadi diperpanjang. Tapi sebelumnya akan dievaluasi dulu," katanya.

Heru melanjutkan, banyak pengunjung yang harus kembali lantaran peniadaan layanan baca di tempat ini.

Meski begitu, untuk menjaga agar masyarakat tetap bisa membaca, pihaknya memperbolehkan peminjaman buku untuk dibawa pulang. "Pinjam, mengembalikan dan membuat kartu anggota tetap kita layani. Tentunya dengan protokol kesehatan," terangnya.

Pengunjung yang datang akan diukur suhu tubuhnya terlebih dahulu. Pengunjung juga diwajibkan memakai masker.

Di depan pintu masuk perpustakaan, juga telah disediakan Hand Sanitizer bagi pengunjung. Di dalam perpustakaan, pengunjung juga dibatasi, baik jumlah dan lama pemilihan buku untuk dipinjam selama 5 menit.

"Buku yang baru dipinjam kita akan arahkan untuk diberikan ke box yang tersedia. Kemudian untuk keamanan, akan disterilisasi. Ini untuk memutus sebaran Covid-19 yang bisa saja menempel di buku," tuturnya.

Baca Juga : Test Swab Kedua, Bupati Lumajang Terkonfirmasi Positiv Covid-19

Dari data yang dimilikinya, jumlah kunjungan pasca merebaknya virus Corona ini belum kembali normal seperti sedia kala.

Tercatat mulai Juli 2020 terdapat 407 pengunjung, Agustus 319 orang. Memasuki bulan September mulai ada peningkatan sebesar 937 pengunjung, Oktober 805 pengunjung.

Jumlah ini jauh dari sebelum pandemi yang mencapai 2.250 pengunjung pada bulan Januari, Februari 3.175 pengunjung dan Maret 1.737 pengunjung. "Kalau total anggota kita ada 28.046 orang," tegasnya.

Untuk buku yang paling banyak dibaca, Heru menuturkan hampir semuanya diminati. Baik bidang bisnis, sosial, psikologi, budaya, perikanan, peternakan, pertanian dan lainnya. Bahkan peminjam terbanyak dari kalangan mahasiswa, yang mencari referensi untuk skripsi, thesis, atau lainnya.  

Sementara itu, Nasrul Karima. salah satu pengunjung mengatakan layanan baca di tempat memang sementara ditiadakan. Namun ia masih dapat meminjam buku. Kendati pencarian dibatasi lima menit, untuk mengurangi kepadatan pengunjung perpusda.   "Ya dimaklumi. Karena ini sedang pandemi. Jadi untuk keamanan, kita juga harus menerapkan protokol kesehatan," tegasnya.


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Joko Pramono

Editor

A Yahya