Kembalinya Imam Besar FPI Muhammad Rizieq Shihab memang disambut antusias oleh para penggemarnya. Bahkan massa rela berdesak-desakan demi bertemu Habib Rizieq.
Diketahui, Habib Rizieq sudah memiliki sejumlah agenda yang akan dilakukan setibanya di Tanah Air. Beberapa kunjungan yang ia lakukan selalu saja banyak dihadiri oleh masyarakat setempat.
Baca Juga : Tekan Covid-19, Razia Masker Masih Gencar Dilakukan
Seperti diketahui, pada hari ini Jumat (13/11/2020) Habib Rizieq bertandang ke Bogor untuk melaksanakan salat Jumat dan melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Masjid Raya Syariat Pondok Pesantren Argo Kulturan.
Di acara tersebut, pastinya banyak massa yang berkerumun untuk bisa bertemu dengan Habib Rizieq. Kerumunan massa itu lantas ditanggapi oleh pihak Muhammadiyah.
Muhammadiyah meminta agar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menegur kerumunan massa dalam acara Habib Rizieq.
Muhammadiyah menilai kegiatan yang tak mematuhi protokol kesehatan harus ditegur. terlebih di situasi Covid-19 saat ini kita harus bisa menjaga jarak dan tertib menggunakan masker.
"Aparatur pemerintah, khususnya satgas COVID-19, seharusnya berani menegur dan menertibkan acara yang tidak mematuhi protokol, termasuk acara Habib Rizieq," ujar Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Abdul Mu'ti.
Baca Juga : Aswaja NU Centre Jatim: Islam Tidak Menolak Tradisi
Lebih lanjut, Mu'ti juga mengatakan seharusnya Habib Rizieq bisa memberikan contoh kepada massa untuk mematuhi protokol kesehatan, serta mengajak FPI untuk menjadi warga yang baik.
"Sebagai pemimpin umat, Habib Rizieq semestinya memberi contoh agar dalam setiap kegiatan mematuhi protokol Covid-19 dan mengajak anggota FPI dan massa menjadi warga yang baik," ucapnya.
Seharusnya, kata Mu'ti semua masyarakat bisa mematuhi protokol kesehatan sebagai upaya menutus mata rantai penularan Covid-19.