Satu per satu elemen masyarakat memberikan dukungannya atas kepemimpinan Abdul Muqit Arief sebagai plt bupati Jember. Terakhir, Muqit mendapat dukungan kuat untuk melaksanakan tugasnya dari Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Jember.
Dalam audiensi bersama di Pendapa Wahyawibawagraha, Ketua FKUB Jember KH Abdul Muis Sonhaji menyatakan, FKUB memberikan dukungan dan dorongan kepada Kiai Muqit dalam mengemban tanggung jawabnya sebagai plt bupati yang hanya tersisa 72 hari.
Baca Juga : Warganet Serbu Medsos Dinkes, Kominfo Kabupaten Malang Kerahkan 4 Teknisi Benahi Website
Harapan besar pun disematkan kepada pengasuh Ponpes Al Falah tersebut, "Terutama dalam hal penyelesaian APBD Jember ya," ucap Abdul Muis.
Selain melalui wadah FKUB, Abdul Muis mengatakan pembinaan kerukunan umat beragama juga menjadi tanggung jawab pemerintah. Untuk itu, sinergi FKUB dengan pemerintah harus intens dilakukan, terlebih dalam menghadapi pilkada, meskipun secara umum kondisi di Jember cukup kondusif.
Sementara, Muqit yang pernah menjadi wakil ketua FKUB mengakui, peran FKUB menjaga silaturahmi umat beragama tidak bisa dikesampingkan dan sepatutnya pemkab juga memberikan perhatian kepada forum ini. "FKUB memiliki peran yang luar biasa dalam pembinaan kerukunan umat beragama di Jember," ucapnya.
Muqit mengaku kondisi di Jember saat ini cukup stabil. Namun, potensi adanya konflik umat beragama juga harus diwaspadai. Dia berkaca pada konflik yang terjadi tahun-tahun sebelumnya. Misalnya perusakan tempat ibadah yang pernah terjadi di Kecamatan Silo dan Puger.
Baca Juga : Rayakan HUT ke-75 TNI, Plt Bupati Jember: Peran TNI saat Ini Dirasakan Masyarakat
Yang jelas, pentingnya peran FKUB mendapat atensi dari Muqit. Bahkan ia berjanji akan memperhatikan sumbangsih FKUB dengan memasukkannya dalam pos anggaran APBD. Muqit berharap, generasi muda bisa mencontoh toleransi beragama yang diterapkan FKUB agar keamanan dan kedamaian tetap terjaga.
