Warung lalapan yang ada di Jalan Joyo Utomo V, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, dibobol maling pada Selasa, (29/9/2020) dini hari tadi.
Sumiati (67) warga Jalan Joyo Utomo Gang VI RT 5 RW 4, Kelurahan Merjosari, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, menjelaskan jika ia mengetahui bedak warungnya dibobol maling setelah diberitahu oleh satpam setempat.
Baca Juga : Dugaan Korupsi Pupuk Subsidi, Kajari Jombang Geledah Kantor Dispertan hingga Distributor
"Satpam datang ke rumah jam 02.00 WIB, bilang warung saya dimasuki maling. Setelah itu saya ke sana, lihat kondisi warung ternyata benar," bebernya.
Pelaku masuk dan mencuri dengan cara membuka jendela warung yang terbuat dari triplek. Pencuri itu tampaknya memasukan tangannya melalui celah atas warung dan kemudian membuka grendel atau pengunci jendela.
Setelah jendela terbuka, pelaku kemudian masuk dan mengambil barang dagangan seperti mie instan dan juga beberapa bungkus rokok berbagai merek.
"Ngambil enam bungkus mie instan dan 10 bungkus rokok. Saya juga nggak tau, apakah pelakunya juga sempat beli di sini atau tidak," jelasnya.
Lanjut Sumiati, sebelum kabur, pelakunya telah terlebih dulu berhasil ditangkap oleh keamanan sekitar. Saat itu, petugas keamanan sekitar curiga mendengar suara berisik dari warung miliknya. Setelah itu, dua orang keamanan sekitar langsung menangkap pelaku dan menyerahkan ke Polsek Lowokwaru.
Sumiati menyebut jika selama lima tahun ia berjualan, baru pertama kalinya menjadi korban pembobolan. Namun, kejadian pembobolan yang dialami korban telah dua kali terjadi dan dalam rentan waktu yang belum lama.
Baca Juga : Pengeroyokan Berujung Kematian Preman Kampung di Tulungagung, Polisi Tetapkan 6 Tersangka
"Sebelumnya kejadian sekitar dua mingu yang lalu. Saat itu pelakunya ngambil power bank, uang receh dan rokok 25 bungkus," bebernya.
Sementara itu, Kapolsek Lowokwaru, Kompol Rizky Putra melalui Kanit Reskrim Ipda Zainul Arifin, membenarkan adanya pengamanan pelaku pencurian. Namun, sampai saat ini masih dilakukan pengembangan terkait sepak terjang pelaku.
Dari informasi yang didapat, pelaku juga merupakan orang yang identik terekam dalam CCTV di dua masjid di kawasan Lowokwaru tengah mencuri kotak amal. Namun terkait dugaan tersebut, pihaknya masih belum bisa menyimpulkan dan masih akan memeriksa CCTV.
"Ini masih kami kembangkan. Belum bisa menyebut identitasnya, karena kerugian untuk kasus yang sekarang juga tergolong kecil. Tapi ini masih kami dalami terkait aksi pelaku yang lain," pungkasnya.