Pandemi covid-19 masih melanda Indonesia. Hal ini mengharuskan masyarakat untuk mengikuti tatanan kehidupan baru yaitu New Normal Life. Di era kenormalan baru ini masyarakat diimbau untuk mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
Berbagai kalangan pun kian gencar mendukung kerja pemerintah dalam menerapkan langkah pencegahan dasar Covid-19. Ya, Covid-19 bisa dicegah dengan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau dengan hand sanitizer, tidak menyentuh wajah dengan tangan yang belum dicuci, menerapkan Physical Distancing, serta menggunakan masker dalam setiap aktivitas, terutama di tempat umum. Penerapan protokol kesehatan secara disiplin merupakan kunci agar masyarakat terhindar dari penularan Covid-19.
Baca Juga : Mahasiswa dan Dosen, Segera Lakukan Validasi Nomor ke PDDikti untuk Dapat Kuota Gratis
Berangkat dari hal tersebut, mahasiswa Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar yang melaksanakan kegiatan Program Kegiatan Mahasiswa (PKM) gencar mensosialisasikan pentingnya protokol kesehatan kepada masyarakat. Di antaranya seperti yang dilakukan Puji Astutik salah satu Mahasiswa Universitas Islam Balitar Jurusan Manajemen semester 7. Kegiatan PKM dilaksanakan mahasiswa Unisba selama satu bulan mulai tanggal 15 Agustus-15 September 2020.
“PKM ini dilaksanakan sebagai kegiatan pengabdian masyarakat pengganti KKN. Di situasi pandemi ini KKN diganti dengan PKM yang dilaksanakan di lingkungan tempat tinggal masing-masing mahasiswa. Meski dilaksanakan secara individual, nilai PKM ini sama dengan KKN yakni pengabdian masyarakat sebagai salah satu implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi,” ungkap Puji Astutik kepada BLITARTIMES, Senin (7/9/2020).
PKM dilaksanakan Puji secara kreatif dan inovatif melalui kerjasama dengan Yayasan Tunas Patria Utomo yang berlokasi di Desa Kuningan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar. Puji memilih yayasan ini sebagai tempat PKM karena dirinya sudah mengenal yayasan ini sejak lama melalui kegiatan sosial yang sudah sering dia laksanakan.
“Saya dan teman-teman saya aktif di kegiatan sosial. Yayasan ini merupakan Yayasan kedua dalam masa empat tahun terakhir yang saya pantau dalam pembangunannya bersama teman-teman dan keluarga dari Singapura. Kami merupakan donatur tetap pada yayasan tersebut,” jelasnya.
Baca Juga : Bantu Siswa Kelas 12, Pertama Kali di Indonesia Expo Perguruan Tinggi Digelar Virtual
Kegiatan PKM yang dilaksanakan Puji mendapat sambutan sangat baik dari pengurus Yayasan Tunas Patria Utomo. Banyak kegiatan yang dilaksanakan Puji Astutik selama PKM diantaranya mengajarkan pada anak-anak yatim piatu di yayasan tersebut untuk selalu mengunakan masker, mencuci tangan dan memakai Hand Sanitizer, jaga jarak saat berkumpul, pengecekan suhu secara rutin 1 minggu sekali. Puji juga melaksanakan kegiatan Jumat berkah dan Istighosah.
“Ada rasa dan semangat tersendiri melaksanakan PKM dengan berkumpul bersama-sama dengan anak yatim piatu. Disini kita mengedukasi anak-anak itu dan mendorong serta memotivasi mereka untuk tetap berjuang, belajar dan memiliki keterampilan untuk masa depan mereka,” pungkasnya.(*)