Kepolisian Resort Blitar Kota mengamankan pasangan suami istri penjual miras di Kelurahan Klampok, Kota Blitar. Pasutri berinisial AB dan SU diamankan setelah miras yang mereka jual menyebabkan tiga orang meninggal dunia.
Ya, pesta miras di Kelurahan Klampok telah menyebabkan tiga orang meninggal dunia secara beruntun. Korban pertama meninggal pada Senin (31/8/2020). Sementara korban kedua dan ketiga meninggal sehari kemudian Selasa (1/9/2020) setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar.
Baca Juga : Segini Harga Pil Koplo Dalam Lapas yang Dikemas dengan Buah Salak
Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela menyampaikan, hasil penyelidikan polisi miras tersebut dibeli dua kali. Sekali pembelian satu botol isi satu setengah liter. Miras tersebut dibeli di rumah pasutri di Kelurahan Klampok yang menjual miras secara ilegal. Pasutri tersebut saat ini telah diamankan dan dimintai keterangan oleh kepolisian. Dari penangkapan ini polisi juga mengamankan jerigen dan botol air mineral bekas miras.
“Pasutri ini jualan miras secara ilegal. Informasi yang kami gali dan terima, miras yang dijual ini campuran air dan alkohol. Alkohol itu mereka beli di Kediri kemudian dicampur air di dalam botol air mineral sebelum dijual lagi. Terkait alkohol itu murni atau tidak, masih kita dalami lebih lanjut. Serangkaian pemeriksaan masih kita lakukan,” jelas kapolres kepada awak media, Rabu (2/9/2020).
Lebih dalam Leonard menyampaikan, ketiga korban meregang nyawa setelah menggelar pesta miras bersama-sama dengan empat orang lainnya. Pesta miras digelar Minggu (30/8/2020) di rumah M (46) korban pertama yang dinyatakan meninggal dunia.
“Setelah terima laporan, langsung kami lakukan pengecekan. Kami dapati ada satu orang meninggal dunia dan satunya lagi kritis. Korban yang kritis ini kemudian juga meninggal dunia pada Selasa malam. Kami juga menerima informasi sebelumnya ada lagi satu orang yang meninggal dunia dan dimakamkan pada hari Senin kemarin,” jelasnya.
Selain tiga orang yang meninggal dunia, polisi memastikan empat orang lainnya yang ikut dalam pesta miras saat ini berada dalam kondisi sehat dan lancar berkomunikasi. Keempat orang tersebut sudah dimintai keterangan oleh kepolisian. “Mereka menyatakan diri ikut serta dalam pesta miras. Mereka sudah kami mintai keterangan dan lancar berkomunikasi,” pungkasnya.