free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Mobil Ringsek Ditabrak KA di Blitar, 1 Orang Dilaporkan Kritis

Penulis : Aunur Rofiq - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

30 - Aug - 2020, 22:28

Placeholder
Sebuah mobil ringsek setelah ditabrak KA di Kota Blitar

Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil dan kereta api dilaporkan terjadi di Kota Blitar. Tidak ada korban jiwa dari kejadian ini namun sebanyak lima orang penumpang dan pengemudi mobil mengalami luka-luka setelah mobil yang ditumpangi tertabrak Kereta Api Matarmaja jurusan Malang-Pasar Senen Jakarta di perlintasan kereta api tanpa palang pintu Jalan Kolonel Sugiono, Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Minggu (30/8/2020).

Informasi yang dihimpun BLITARTIMES, kecelakaan bermula setelah mobil Calya Nopol B 1040 OT berjalan dari arah timur menuju barat. Di saat bersamaan melintas KA Matarmaja dari arah utara ke selatan. Karena laju mobil cukup lambat, mobil Calya langsung dihantam KA hingga ringsek. Kerasnya benturan menyebabkan mobil berwarna abu-abu itu yang awalnya menghadap ke barat berubah menghadap ke selatan.

Baca Juga : Lepas Kendali, Mobil Penumpang Tabrak Pembatas Jalan di Jalibar Kepanjen

“Benturanya keras sekali, semua orang di sini langsung keluar dari rumah. Para korban kemudian ditolong oleh warga dan kejadian ini kemudian dilaporkan ke Polsek Sananwetan,” kata Amir (40), salah satu warga yang berada di sekitar perlintasan KA.

Kejadian kecelakaan ini menyebabkan satu di antara lima orang yang berada di dalam mobil tersebut mengalami kritis akibat luka parah di bagian kepala. Sementara empat korban lain mengalami luka-luka. Saat ini seluruh korban dirawat di RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. 

Adapun nama-nama korban kecelakaan tersebut yakni Suparno (59) warga Desa Madurejo Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kota Waringin Barat. Suparno adalah korban yang mengalami kritis karena luka parah di kepala bagian belakang. 

Sedangkan penumpang lain yang saat ini dirawat di rumah sakit yakni Kadeni (58) warga Desa Besuki Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek mengalami luka di bagian tangan. Siti Aminah (46) warga Desa Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kota Waringin Barat mengalami luka di tangan. Ken Ismi Naula Adika (12) warga Desa Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kota Waringin Barat mengalami luka di tangan. Hadika Forma (22) warga Desa Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kota Waringin Barat mengalami luka di bagian wajah dan tangan.

Saat dikonfirmasi,  Kasubag Humas Polres Blitar Kota Iptu Ahmad Rochan mengatakan, Satlantas Polres Blitar Kota langsung menuju ke lokasi kejadian setelah menerima laporan dari masyarakat. Polisi telah melakukan olah TKP dan mengamankan mobil yang terlibat kecelakaan. 

Baca Juga : Amankan Pilkada 2020, Polres Blitar Gelar Latihan Sispamkota

“Seluruh korban sudah dievakuasi ke rumah sakit. Kita sudah lakukan olah TKP dan mobil sudah diamankan oleh Satlantas,” terang Rochan.

Terpisah, Manajer Humas Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan peristiwa terjadi di Jalan Perlintasan Langsung (JPL 187 perlintasan tak terjaga) Km 119+0/1 petak jalan antara Garum-Blitar. Meski tidak berpalang pintu, pihaknya memastikan jika JPL tersebut dilengkapi dengan rambu-rambu yang dipasang  oleh dinas perhubungan.

“Iya, ini adalah kejadian yang kesekian kalinya di perlintasan sebidang jalur KA di JPL tanpa penjaga dan palang pintu. Setelah menerima laporan, Tim pengamanan Stasiun Blitar langsung menuju lokasi untuk mengamankan perjalanan KA dari kerumunan warga,” tutup Ixfan.


Topik

Peristiwa



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Aunur Rofiq

Editor

Sri Kurnia Mahiruni