Kewaspadaan terhadap penyebaran virus covid-19, khususnya bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Malang sudah saatnya untuk lebih ditingkatkan. Soalnya, hingga Senin (17/8/2020) petang jumlah pasien yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19 terus mengalami penambahan.
Tercatat, hingga pukul 17.22 WIB jumlah pasien positif covid-19 di Kabupaten Malang, mengalami penambahan 10 pasien. ”Dengan bertambahnya 10 pasien tersebut, membuat jumlah kasus positif covid-19 meningkat menjadi 631 kasus,” ungkap Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Malang, Aniswaty Aziz.
Baca Juga : Bertambah 10 Pasien, Kasus Covid-19 di Kabupaten Malang Didominasi dari Klaster Singosari
Saat dikonfirmasi media online ini, Aniswaty menjelaskan jika penambahan 10 pasien tersebut tersebar di 7 kecamatan yang berbeda. Yakni dari Kecamatan Jabung, Kepanjen, Lawang, Pakis, Pakisaji, Sumberpucung dan Wagir.
”Penambahan pasien positif covid-19 hari ini (Senin 17/8/2020) didominasi dari Kecamatan Kepanjen, Lawang dan Wagir,” ungkap Aniswaty sembari mengatakan jika ke-tiga wilayah tersebut tiap kecamatannya masing-masing bertambah 2 orang pasien.
Sedangkan 4 pasien lainnya, lanjut Aniswaty, berasal dari Kecamatan Jabung, Pakis, Pakisaji, dan Sumberpucung. Di mana, dari keempat kecamatan tersebut, masing-masing bertambah seorang pasien positif covid-19.
”Dari 10 pasien yang dinyatakan positif covid-19 tersebut, 5 diantaranya dirawat di rumah sakit, dan 5 pasien lainnya menjalani isolasi mandiri,” sambung Aniswaty.
Mirisnya, lanjut Aniswaty, penambahan jumlah pasien positif covid-19 tersebut, tidak dibarengi dengan penambahan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh.
Baca Juga : Jumlah Konfirmasi Positif Covid-19 di Kota Batu Naik, Persentase Kesembuhan Turun
”Yang bertambah hanya jumlah pasien positif covid-19, sedangkan jumlah pasien yang sembuh maupun yang meninggal dunia datanya masih sama seperti data sebelumnya. Yakni yang sembuh ada 447 pasien, dan yang meninggal 43 orang jiwa,” ujar Aniswaty.
Sebagai informasi, hingga saat ini ada 141 pasien yang berjuang sembuh akibat terpapar covid-19. Dari jumlah tersebut, 92 diantaranya dirawat di rumah sakit. Sedangkan yang menjalani isolasi mandiri ada 45 pasien, dan 4 sisanya dirawat di gedung observasi.