Warga Kabupaten Solok, Sumatera Barat digegerkan dengan kemunculan agama baru. Agama baru tersebut diketahui bernama Agama Muslim. Meski mengaku muslim, agama tersebut banyak sekali perbedaan yang menyimpang dari ajaran Islam.
Kelompok Agama Muslim di Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak, Solok itu mengakui bahwa Tuhannya adalah Rabbi. Rabbi bagi kelompok mereka berarti Yang Menciptakan, bukanlah Allah SWT. Sementara, mereka menganggap nabinya ialah Nabi Ibrahim AS, bukanlah Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga : Mahasiswa Gelar Demo Tuntut Pemberhantian Tambang Pasir Ilegal
Terkait kemunculan 'Agama Muslim' ini Kementerian Agama (Kemenag) akhirnya buka suara. Kemenag mengatakan jika pihaknya kini tengah mendalami soal munculnya kelompok 'Agama Muslim' di Sumatera Barat itu.
Langkah ini disampaikan oleh juru bicara (jubir) Kemenag RI Oman Fathurahman. Oman mengatakan jika saat ini pihaknya masih belum mendapat informasi secara menyeluruh.
Oman mengaku jika Kemenag sudah mulai mencari tahu lebih jauh terkait kelompok tersebut. Namun, Kemenag juga masih belum mengambil sikap apapun dalam waktu dekat. “Belum mendapat informasi lengkap, tapi akan kami dalami,” ujar Oman.
Diketahui dalam Agama Muslim ini, mereka tidak diwajibkan untuk salat dan berpuasa. Bahkan kewajiban berhaji hanya untuk guru mereka. Sedangkan, bagi pengikut yang ingin melakukan haji bisa diwakilkan oleh guru mereka. Haji pun dilaksanakan hanya di Padang, lantaran guru mereka tinggal di sana.
Baca Juga : Terungkap 2 Mayat Tanpa Busana di Pelabuhan Merak, Ternyata Sopir dan Penumpang!
Pihak MUI Kabupaten Solok pun kini diketahui telah melakukan investigasi dan menyatakan jika Agama Muslim tersebut bukan bagian dari Islam.