Jagad maya digegerkan dengan munculnya sebuah kalender lawas yakni tahun 1964.
Kalender itu disebut-sebut sangat mirip dengan kalender tahun 2020.
Baca Juga : Menggemaskan! Aksi Polos Bocah Usai Salat Berdoa Ingin Bertemu dengan Jennie Blackpink
Bahkan, tahun 1964 dan 2020 memiliki tanggal dan hari yang sama.
Foto kalender itu awalnya diunggah oleh akun Twitter bernama @wsandrapertiwi.
Kalender lawas itu rupanya didapat dari penemuan salah seorang warganet.
Tampak kalender tahun 1964 menampilkan gambar kereta api yang melintas di kawasan pegunungan Pacific Northwest.
Sedangkan ada 12 bulan yang ditunjukkan di sana serupa dengan kalender 2020.
Namun, melalui keterangannya akun tersebut mengatakan jika kalender 1964 itu tidak menampilkan kalender Jawa.
"Ini kalender thn 1964, ternyata bisa dipake tahun ini. Monggo bapak ibu yg lahir tahun 1964 diperiksa tanggal dan harinya, monmap gak da weton nyah," tulis akun @wsandrapertiwi.
Ini kalender thn 1964, ternyata bisa dipake tahun ini
— Sandra Pertiwi (@wsandrapertiwi) June 16, 2020
Monggo bapak ibu yg lahir tahun 1964 diperiksa tanggal dan harinya, monmap gak da weton nyah pic.twitter.com/t5RXoc77fB
Tak pelak unggahan kalender tahun 1964 itu langsung mencuri perhatian warganet.
Tak sedikit dari mereka yang menunjukkan keheranannya.
Namun, tanggal merah di kalender tersebut justru menjadi fokus warganet.
Mereka mengatakan jika tanggal merah di tahun 1964 hanya sedikit dan tidak sama di tahun 2020.
@arayang_andi : "Tanggal merahnya dikit,.emohhh."
Baca Juga : Isu jadi Tersangka Kasus Pencemaran Nama Baik Luhut, Said Didu Belum Terima Surat Resmi
@cimot_dhani : "Tanggal merahe ga podo.... taun 2020 tanggal merah dr maret sampai mei."
@gerunion77 : "Apa setiap 56 thn akan terulang kalender yg sama?"
@kaenlapz_ : "Beda tanggal merah nya yang tetap sama yaitu tgl 25 desember hari natal yg lain beda tanggal merah nya."
@nuansabening28 : "Ah serius???"