Penyaluran BLT-DD (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa) di Kabupaten Malang terus bergulir. Meski sebelumnya sempat terkendala karena pendataan KPM (Keluarga Penerima Manfaat), hingga hari ini, Kamis (21/5/2020) sudah ada 100 Desa yang menyalurkan BLT-DD.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Suwadji menyebutkan bahwa untuk penyaluran BLT-DD terus dipercepat agar sesuai target sebelum hari raya lebaran telah tersalurkan semua.
"Terdapat 100 Desa di Kabupaten Malang hari ini (21/5/2020) yang telah menyalurkan BLT-DD," sebutnya saat dikonfirmasi pewarta, Kamis (21/5/2020).
Suwadji menambahkan bahwa dari 100 desa di Kabupaten Malang yang telah menyalurkan BLT-DD, setidaknya terdapat 11.698 KPM yang telah menerima bantuan dana sebesar Rp 600.000,- per KK (Kepala Keluarga) berdasarkan data yang terdapat di Pemerintah Desa.
Selain terkait KPM BLT-DD, anggaran dari Dana Desa yang telah dikeluarkan untuk pengalokasian penyaluran BLT-DD di 100 desa tersebut, Suwadji menyebutkan bahwa anggaran yang digunakan sebesar 6.986.400.000.
"Anggaran yang digunakan untuk BLT-DD yang disalurkan oleh 100 desa hari ini (21/5/2020) sebesar Rp 6.986.400.000," sebutnya.
Untuk diketahui, bahwa total hingga sampai saat ini (21/5/2020) penyaluran BLT-DD oleh Pemerintah Desa di Kabupaten Malang telah mencapai 226 desa dari 378 desa yang ada di Kabupaten Malang. Selanjutnya terkait total penerima BLT-DD sebanyak 26.233 KPM.
Untuk total anggaran Dana Desa yang dialokasikan untuk BLT-DD di 226 desa tersebut mencapai Rp 15.739.800.000. Terkait desa yang telah malaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdessus) sebanyak 325 desa kurang 53 desa yang belum melaksanakan.
Menjelang hari raya lebaran, terkait seluruh tahapan penyaluran BLT-DD, Suwadji tetap menegaskan bahwa semua penyaluran harus rampung sebelum hari raya lebaran.
"Iya besok juga ada yang salur, kita maksimalkan sampai lebaran," tutupnya.
