Legenda campursari asal Solo Didi Kempot yang meninggal pukul 07.45 WIB Selasa (5/5/2020) hari ini masih menyisakan kenangan terbaik sebelum mengembuskan napas terakhir. Dia menyumbangkan dana kepada dua organisasi Islam terbesar di Indonesia, yakni Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Lazismu Muhammadiyah.
Sumbangan itu digali melalui konser amal dari rumah untuk membantu penanggulangan dampak covid-19. Seniman yang dijuluki "Bapak Patah Hati" atau "Godfather of Broken Heart" itu menggelar konser amal bersama salah satu televisi swasta di Indonesia. Hasilnya disumbangkan untuk masyarakat terdampak covid-19.
Jumlah bantuan yang disalurkan lewat Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah cukup besar. Lord Didi Kempot menyerahkan Rp 2.092.500.000 ( 2 miliar 92 juta 500 ribu) melalui NU dan Rp 2.122.000.000 (2 miliar 122 juta) melalui Lazismu Muhammadiyah.
PBNU sendiri merasa tersanjung dengan sumbangan Didi Kempot melalui konser amal untuk masyarakat terdampak covid-19.
"Subhanallah.... Alhamdulillah...sebelum meninggal. PBNU Telah melakukan serah terima dana donasi Covid-19 dari Kang Didi Kempot dan rekan-rekan Sobat Ambyar melalui Rumah Amal Didi Kempot sebesar Rp. 2.092.500.000 (2 milyar 92 juta 500 ribu). Selanjutnya, dana donasi tersebut akan disalurkan oleh tim PBNU kepada masyarakat yang berhak sesuai aturan yang berlaku untuk membantu penanggulangan Covid-19 di Indonesia. Saya ucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada Kang Didi Kempot, tim dan para donatur. Semoga dana donasi tersebut bisa menjadi amal yang berkah dan bermanfaat bagi kang Didi Kempot, rekan-rekan Sobat Ambyar dan khususnya bagi masyarakat yang membutuhkan," tulis PBNU.
Sama halnya dengan PBNU, Lazismu Muhammadiyah melalui Instagram resminya menyatakan terima kasih yang mendalam atas apa yang sudah diberikan Lord Didi Kempot. "Terima kasih atas penyaluran donasi "Konser Amal Dari Rumah" Didi Kempot kepada Lazismu. Semoga menjadi amal kebaikan di sisi Allah," tulis caption di Instagram resmi Lazismu pusat.
