Barbie Hsu Meninggal karena Tertular Influenza yang Berujung Pneumonia, Dokter Paru Bilang Begini
Reporter
Mutmainah J
Editor
A Yahya
03 - Feb - 2025, 07:40
JATIMTIMES - Kabar meninggalnya aktris Taiwan Barbie Hsu terus menjadi perbincangan publik. Apalagi, penyebab kematian aktris pemeran Shancai Meteor Garden itu adalah Pneumonia setelah tertular influenza.
Penyebab kematian Barbie Hsu ini pun menjadi sorotan banyak pihak, salah satunya Ketua Majelis Kehormatan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI) Tjandra Yoga Aditama. Ia menyebut, terkait penyebab kematian aktris kenamaan asal Taiwan Barbie Hsu yang disebut disebabkan oleh pneumonia, patut ditelusuri lebih dalam.
Baca Juga : Senyum Sumringah Dua Korban Curanmor, Motor yang Hilang Berhasil Ditemukan
“Khusus tentang kasus aktris Meteor Garden Barbie Hsu ini maka tentu perlu dicari tahu dulu kejelasan rekam mediknya, baru dari situ kita dapat gambaran jelas tentang hubungan antara virus influenza dan kejadian Pneumonia nya yang kemudian menyebabkan kematian,” ujar Tjandra dalam keterangan yang diterima di Jakarta, dikutip dari ANTARA Senin.
Menurutnya, Pneumonia dapat didiagnosis berdasar anamnesis atau gejala dan keluhan, lewat hasil pemeriksaan dokter berupa palpasi, perkusi dan auskuktasi dengan stetoskop, dan lainnya serta hasil pemeriksaan radiologis dan juga pemeriksaan laboratorium darah. Sementara soal kenapa virus influenza menyebabkan pneumonia, menurutnya tergantung dari keseimbangan antara virulensi virus dan juga daya tahan tubuh orang yang terpapar.
Lalu soal vaksinasi pneumonia, hal ini diakuinya memang belum merupakan anjuran umum untuk semua orang, namun ia merekomendasikan agar vaksinasi dapat dilakukan pada kelompok risiko tinggi tertentu, seperti lansia, daya tahan tubuh rendah, pengidap penyakit paru kronik dan juga bagi masyarakat yang akan bepergian ke tempat berisiko.
Pneumonia dibagi menjadi tiga, ringan (mild), sedang (moderate) dan berat (severe). Kasus pneumonia ringan kadang-kadang bahkan tidak perlu masuk rumah sakit, pneumonia sedang biasanya memang harus di rawat di RS sementara pneumonia berat bahkan bukan tidak mungkin harus dirawat di ICU dan juga pada keadaan tertentu memerlukan ventilator...