Viral Tes Kehamilan untuk Siswi, Begini Pandangan Akademisi dari Kacamata Sosiologi

02 - Feb - 2025, 07:24

Ilustrasi (pixabay)


JATIMTIMES - Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan tes kehamilan terhadap siswi di salah satu kabupaten di Jawa Barat viral di media sosial. Video tersebut menuai berbagai opini dan tanggapan, salah satunya datang dari Luluk Dwi Kumalasari, M.Si., seorang dosen Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). 

Ia memberikan pandangan dari sisi sosiologi mengenai kebijakan tes tersebut dan dampaknya terhadap siswa, khususnya perempuan.

Baca Juga : Perizinan Tak Lengkap, Satpol PP Jatim Tertibkan Dua Klub Malam di Surabaya

Menurut Luluk, meskipun pihak sekolah memiliki otoritas untuk membuat kebijakan yang berlaku di lingkungan sekolah, hal itu tidak serta-merta menjamin kebijakan yang diterapkan sudah sesuai dengan aturan yang ada. Apalagi jika kebijakan tersebut tidak didasarkan pada koordinasi yang jelas dengan pihak terkait. 

Luluk menekankan pentingnya melibatkan berbagai instansi agar kebijakan yang diterapkan tetap berada dalam koridor edukasi dan sosiolisasi yang tepat.

"Untuk itu berbagai instansi perlu digandeng, sehingga dalam penerapan kebijakan di lingkungan sekolah tetap berada dalam koridor edukasi," ujar Luluk.

Luluk juga menyoroti masalah yang timbul setelah video tersebut tersebar luas di media sosial. Ia menyayangkan bahwa gambar dan video yang beredar memperlihatkan para siswi sedang melakukan tes urine dengan headline yang menyebutkan tes kehamilan. 

Hal ini, menurutnya, bisa memberikan dampak psikologis yang besar bagi siswa, terutama perempuan, yang dapat merasa terstigma dan terdiskriminasi. Tanpa adanya klarifikasi yang jelas dari pihak sekolah, hal ini bisa memperburuk kondisi psikologis siswa.

"Terutama jika tidak ada pernyataan sikap yang jelas dari pihak sekolah. Melihat pada berbagai kasus yang ada termasuk pelecehan seksual, pihak perempuan banyak menjadi korban diskriminasi dan disalahkan dalam hal ini," jelasnya.

Luluk juga menyarankan agar pihak sekolah lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan terkait kebijakan yang akan diterapkan. Jika memang tes urine dilakukan untuk tujuan pencegahan narkoba, maka pihak sekolah harus menggandeng dinas dan lembaga terkait yang memiliki wewenang dalam hal tersebut, sehingga kebijakan yang diterapkan dapat berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan kesalahpahaman.

Baca Juga : Baca Selengkapnya


Topik

Pendidikan, Tes Kegamilan, siswi tes kehamilan, dosen umm,



Jawa Timur merupakan salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang cukup pesat di Indonesia. Sektor industri, perdagangan, dan pariwisata menjadi pilar utama perekonomian Jatim. Pembangunan infrastruktur juga terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

cara menyimpan tomat
memilih model baju kerja wanita
harga gabah shio 2025
Cincin anniversary bukan sekadar perhiasan - ia adalah simbol yang menceritakan perjalanan cinta yang telah dilalui bersama. Mari kita dalami bagaimana Tips Memilih Wedding Anniversary Ring yang tepat untuk moment spesial Anda.

cara simpan tomat
Tips Memilih Bralette