Viral Lagi, Keluhan Pengguna Pertamax Diduga Jadi Penyebab Mobil Mogok
Reporter
Binti Nikmatur
Editor
Yunan Helmy
02 - Dec - 2024, 04:37
JATIMTIMES - Keluhan terkait kualitas Pertamax kembali menjadi sorotan di media sosial. Sejumlah pengguna mengaku mengalami kendala pada kendaraan mereka setelah mengisi bahan bakar jenis ini.
Kasus ini mencuat setelah seorang pengguna TikTok @novi239211 membagikan pengalamannya melalui video yang langsung menjadi viral.
Dalam unggahannya, akun tersebut menulis:
"Dear BUMN, dear Pertamina. Ini saya isi full tank Pertamax di Margonda, Depok. Tidak lama setelah isi, tiba-tiba kendaraan saya kehilangan tenaga dan tidak bisa digas, hampir saja ditabrak truk. Setelah dibawa ke bengkel dan bensinnya dituang, bisa dilihat sendiri kualitas Pertamax-nya—ada campuran warna putih. Rugi banget isi Pertamax supaya performa kendaraan bagus, tapi ternyata malah kualitasnya drop banget! Kalau begini, sangat merugikan konsumen.”
Menanggapi ramainya isu ini, Tri Yuswidjajanto Zaenuri, ahli konversi energi Fakultas Teknik dan Dirgantara ITB Bandung, menegaskan bahwa kandungan dalam Pertamax bukan penyebab kerusakan mesin kendaraan. Ia menjelaskan bahwa masalah kehilangan tenaga pada kendaraan kemungkinan disebabkan oleh endapan yang menyumbat filter bahan bakar.
Tri memaparkan, saat kendaraan dibawa ke bengkel dan tangki bahan bakarnya dikuras, ditemukan adanya endapan.
"Hal ini menyebabkan suplai bahan bakar ke mesin tidak mencukupi," jelasnya, seperti dikutip dari Medcom.id (2/12/2024).
Untuk memastikan penyebab endapan, tim dari LAPI ITB melakukan analisis menggunakan metode energy-dispersive X-ray spectroscopy (EDS). Hasilnya, unsur-unsur pembentuk endapan diidentifikasi dan dibandingkan dengan bahan bakar Pertamax yang diambil dari beberapa SPBU.
"Ternyata senyawa pembentuk endapan tersebut tidak ditemukan dalam bahan bakar yang dianalisis (Pertamax)," ungkap Tri.
Dari hasil penelitian, Tri menduga bahwa endapan tersebut mungkin berasal dari material antikorosi yang digunakan sebagai pelapis tangki bahan bakar berbahan logam.
"Material tersebut biasanya terbuat dari paduan unsur yang terdeteksi pada analisis EDS. Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan asal usul unsur-unsur pembentuk endapan ini," tambahnya.
Menurut Tri, pengguna kendaraan dengan tangki berbahan resin tidak perlu khawatir, karena tangki berbahan ini tidak memerlukan pelapisan antikorosi sehingga risiko endapan lebih kecil.
"Kami masih mencari akar masalah kasus ini untuk bisa dilakukan mitigasi, supaya tidak terjadi lagi masalah yang sama di kemudian hari," tutup Tri.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, keluhan mengenai Pertamax juga muncul dari pengguna Instagram @sabarraphael. Dalam unggahannya, ia memperingatkan pengguna lain untuk sementara menghindari penggunaan Pertamax 92.
“Banyak ditemukan endapan yang dapat memblokir filter bensin...