Paslon Salaf Beberkan Visi-Misi, Optimalisasi Sektor Pendidikan hingga Kesehatan
Reporter
Ashaq Lupito
Editor
Dede Nana
25 - Oct - 2024, 08:25
JATIMTIMES - Pasangan Calon (Paslon) Bupati - Wakil Bupati Malang nomor urut 1 HM. Sanusi - Lathifah Shohib membuka debat publik pertama dengan penjabaran visi - misi. Cabup Malang Sanusi menyebut, optimalisasi sektor pendidikan hingga kesehatan mutlak dilakukan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerah.
"Untuk meningkatkan kesejahteraan, kami (Paslon Salaf) juga akan meningkatkan potensi pertanian, karena mayoritas masyarakat Kabupaten Malang bergerak di sektor pertanian," ujar politisi yang karib disapa Abah Sanusi ini.
Baca Juga : Bawaslu Ajak Media dan Kreator Konten Perkuat Pengawasan Pilkada di Kota Batu
Upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat termasuk di sektor pertanian tersebut, diakui Abah Sanusi, telah direalisasikan saat dirinya menjabat sebagai Bupati Malang periode 2020 - 2024. Di antaranya pada sektor pertanian tebu hingga kentang.
"Di Ngadas petani kentang 1 ha biasanya hanya Rp 120 juta, sekarang petani milenial 1 ha tanah sudah bisa menghasilkan Rp 1 miliar dalam satu tahun," ujar Abah Sanusi.
Dengan beragam sentuhan serta perhatian dari pemerintah di era Abah Sanusi itulah, kini telah banyak petani miliader di Kabupaten Malang. "Semua SDM (Sumber Daya Manusia) di Kabupaten Malang jadi SDM sejahtera. Selain itu, di Kabupaten Malang juga sudah tercipta petani desa yang kini menjadi miliader," ujarnya.
Apa yang disampaikan Abah Sanusi tersebut, juga telah dijabarkan dalam Visi - Misi Paslon Salaf. Berikut rinciannya:
Visi :
Terwujudnya Kabupaten Malang yang bersatu, berdaulat, mandiri, sejahtera dan berkepribadian dengan semangat gotong royong berdasarkan Pancasila dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang Bhineka Tunggal Ika.
Misi :
1. Mewujudkan kesejahteraan rakyat, membangun sumber daya manusia unggul;
2. Mewujudkan iklim kehidupan demokratis, tertib, dan agamis berlandaskan falsafah Pancasila;
3. Mewujudkan inovasi pelayanan publik dan pembangunan kemandirian desa;
4. Mewujudkan keluarga bahagia, mandiri dan sejahtera;
5. Memperluas pemanfaatan potensi lingkungan hidup, pariwisata, seni budaya, industri kreatif dan investasi pembangunan berkelanjutan...